even in hardship, god's goodness prevails...

mungkin benar. tidak akan ada yang sia-sia. entah itu luka, kecewa, ataupun bahagia. dan mungkin hanya perkara waktu yang akan menunjukkan jalannya. kemana semua ini akan bermuara dan menunjukkan kegunaannya.

jadi mari sekarang kita berpijak pada iman ini. bahwa tidak akan ada yang sia-sia. semua luka yang membekas selama beberapa tahun terakhir ini, semua kecewa yang pernah kugugat pada langit, begitu menguatkanku hari ini. jadi benar, bahwa Tuhan tidak menciptakan gunung-gunung itu menjadi lebih mudah untuk ditaklukkan. tidak sama sekali! yang terjadi adalah, aku menjadi lebih kuat, lebih tegar dalam mendaki rintangan-rintangannya.

Puncak dari kesabaran adalah saat engkau memilih diam, padahal dihatimu ada luka yang sedang berbicara.
Puncak dari kekuatan adalah ketika engkau memilih tersenyum, padahal di matamu ada selaksa air mata yang terbendung.