pieces of me...

selama ini aku menulis hanya untuk aku sendiri. aku nggak pernah peduli tentang apa yang akan orang lain pikirkan tentang tulisan2ku. aku menjadikan diriku sendiri sebagai egosentris terbesar dalam susunan huruf2.

Menunggu hujan..

jadi, hari ini aku kembali terheran-heran saat melihat banyak superhero yang menuangkan cat super mahal hanya untuk mewarnai kertas usangnya. aku melirik kertasku sendiri. usang. sama usangnya dengan punya mereka. detik-detik waktu sudah menggigit pinggiran kertas ini menjadi serpihan kecil. aku bahkan ngga punya cukup uang -dan keinginan- untuk membeli cat2 mahal semacam itu. aku hanya ngga habis pikir, ternyata masih banyak manusia yang terus menerus memoles kertasnya dengan setumpuk kaleng cat mahal. padahal mereka berada ditengah lautan nafas2 dangkal yang kehausan.

entahlah.
aku bukan seorang guru besar Zhen yang memahami arti dharma. aku juga bukan seorang Aa' Gym yang punya banyak kharisma. Aku bukan siapa2. Aku hanya seorang gadis kecil yang suka berlari kesana kemari dengan sebatang permen lollypop di tangan. aku lebih menyukai bias warna kacamata minus 5 ini daripada mata2 telanjang yang mereka punya itu. semuanya tampak lebih indah dari sini.

humm.. permenku mulai menyusut ramping. dan aku sudah mulai kedinginan disini.
aku butuh selimut hangat.

lilin2 meleleh. dan apinya mulai menyusut perlahan.

ruangan ini tampak semakin redup. aku hanya berusaha mencari sinar matahari yang bisa membuatku tetap bertahan hidup. hmh, ya sudah lah.. karena setiap roda ngga pernah statis. kita akan terus berputar, cepat atau lambat. dan kebetulan aku yang mendapatkan sudut yang terjal saat ini.

semakin gelap..

celah2 cahaya itu masih belum nampak. tapi matahari pasti akan segera datang, kan? setidaknya aku masih punya kehangatan disekitarku. it's dark, but warm enough. toh, aku ngga benar2 kesepian, kan?

humph..
aku pengen pergi ke pantai.

untuk seorang perempuan setengah baya yang saat ini sedang kesepian.
untuk seorang superwoman yang selalu memberikan kehangatan dan kasihnya.
untuk seorang ibu yang amat-sangat-sangat-sangat aku sayangi..

selamat hari ibu..

i love ya, Mom.. (((hug)))
*cupz*

Huwah.. habis ujian National Ideology. Humh, tangan dah lemes gini. 90 menit buat ngisi 2 lembar folio full. wuiks. bener2 mengarang indah. hehehehe.

eh, warung depan kost itu udah buka lagi loh. humm, seneng deh. kangennnn. dah lama banget ibu itu tutup. kangen masakannya sih, tapi lebih kangen lagi suasananya. :) aku paling suka duduk di meja deket pintu yang menghadap kearah luar. tempat itu rasanya "pas" aja. aku betah ngabisin 1 jam diem disitu, walopun makanan di piring udah abis. ngeliatin orang2 yang lewat di jalan raya. padahal, kalo dipikir-pikir, paling pemandangannya ya itu2 aja. motor, mobil, angkot, orang nyebrang jalan, sampe pengemis yang wajahnya udah aku hapal. tauk lah, lha wong aku suka, mo diapain lagi? :P

Huayem. ngantuk..

On a lighter notes, congrat buat Yohan sang Penghuni Terakhir. U rock man!! Metallll! ;D

sial. aku ngga pengen perasaan kayak gini hinggap lagi. but in the fact, mereka datang sesukanya, dan ngga mau pergi walaupun aku udah berdarah-darah minta mereka keluar dari duniaku.

ada perih tiap aku lihat deretan tawa2 itu.

aku pengen menyapa mereka satu persatu. aku pengen bilang bahwa aku masih hidup di bagian bumi ini. aku pengen tanya bagaimana kabar mereka semua. aku pengen dengar cerita2 mereka. aku pengen mereka menganggap aku ada. tapi benarkah aku ada? setidaknya, benarkah aku pernah dianggap ada?

aku cuma seorang gadis yang -sangat-sangat-sangat- biasa saat itu. aku hanya seorang gadis yang bertubuh kurus, berkulit gelap, berkacamata, dan sangat sederhana. Aku suka duduk di pinggir jendela. memandang ke arah luar. karena aku ngga punya kehidupan dengan mereka yang ada di dalam sana. Aku juga lebih suka menghabiskan 30 menit waktu istirahatku untuk berada di tumpukan rak2 buku usang. gelap. pengap. hanya ditemani seorang perempuan gendut penjaga perpusatakaan.

Everyday is a hell day..

Aku selalu menghitung waktu. kapan aku segera pergi dari tempat ini? aku selalu ingin cepat2 turun ke bawah. duduk di bangku taman kecil itu. melihat mereka pergi dan tertawa-tawa dengan perasaan hampa. 1 detik. 1 menit. 1 jam. selesailah sudah. robot2 sudah lenyap. tinggal aku dan taman kecil itu. kami mulai mengobrolkan banyak hal. tentang burung2 gereja di atas pagar, tentang daun2 kering yang selalu membusuk setiap harinya, dan tentang tangisan2 kesepianku. kami terus mengobrol tentang dunia sampai petang mulai datang. sampai matahari mulai tenggelam dan langit berubah kemerahan. aku pun mulai beranjak pulang.

And now, here i am..

aku sudah meninggalkan mereka 2 tahun lamanya. Dan kembali pada kehidupanku yang lama. sebelum aku mengenal robot2 tak berperasaan itu. sebelum aku hanya menjadi seonggok daging hilang dalam neraka kering. Aku kembali tertawa dan hidup. walaupun kadang serpihan kecil mereka mampu membuatku tersayat perih. seperti saat ini..

Ada saat dimana kamu akan mengenang mereka dengan senyum di wajahmu..

benarkah?
kapan??
tolong ajari aku..

karena mereka ngga pernah bisa benar2 pergi dalam fragmen2 ingatanku..

aku menemukan banyak hal2 menakjubkan. inilah yang aku sukai dari hidup. karena kita berproses setiap harinya, belajar dari kesulitan2 kecil. untuk menjadi besar. bukan untuk berhenti dan menyerah.

contoh kecil. benar2 contoh yang sederhana.
hari ini aku lagi dapet mens. hari pertama yang benar2 membuatku bad mood. seperti bulan2 sebelumnya, ini adalah syndrom yang menyebalkan buat seorang riris. pagi2 perutku udah kram. mandi jadi 2x lebih lama dari biasanya. ke kampus harus bawa pembalut buat jaga2. belum lagi bayangan keterbatasan bergerak dan aktifitas. pasti deh ntar dikit2 nengokin rok, khawatir kalo tembus. ditambah sepeda motor yang pagi-pagi udah ngadat, ngga bisa distarter, padahal aku sudah hampir terlambat kuliah. humph. hormon2 kacau. emosi jadi naik selevel lebih tinggi. liat deh, jelas bukan awal hari yang nyaman kan?

tapi ternyata aku bisa melaluinya dengan baik hari ini. aku belajar melalui sebuah buku heuristik hidup, yang notabene kubaca pas tengah2 kuliah berlangsung.

sementara segalanya sama, jalan hidup seseorang ditentukan oleh banyaknya keterlekatan emosional yang tidak tuntas, banyaknya kecemasan yang menyertainya, dan bagaimana cara mereka menangani kecemasan2 tersebut. hidup ini benar2 terlalu serius untuk tidak ditertawakan. maka belajarlah untuk tertawa di hari2 yang penuh tekanan. belajarlah menertawakan diri sendiri. belajarlah untuk hidup positif. belajarlah membuang tekanan2 negatif dalam hidup anda.

hm. pencerahan yang menarik.
aku melanjutkan membaca.

setiap anda mempunyai satu energi negatif, pikirkanlah dua energi positif yang berguna sekaligus mengibur anda.

aku berhenti membaca. merenung. dan beberapa saat mulai paham dengan apa yang dimaksudkan dalam buku itu.
aku mulai berpikir untuk menyederhanakan kecemasan2ku hari ini. ngga pa2 lah, sekali2 naek angkot ke kampus. itung2 ngasih rejeki supir angkot. dan kayaknya kalo ngga telat gini, aku ngga bakalan "olahraga" lari naek tangga. trus, ada untungnya juga aku mens dan marah2 hari ini. kalo ngga gitu, aku ngga bakal tertarik buat baca buku ini. dan otomatis aku ngga bakal dapetin pelajaran berharga ini kan?

magicly. aku jadi bisa ketawa lagi hari ini. moodku jadi lebih stabil. mungkin orang laen berpikir bahwa ini adalah hal yang terlalu sepele. tapi ternyata cukup menakjubkan buatku.

humm.. hidup memang adalah sebuah proses kan? :)

yang paling bisa memahami orang sakit hanya orang2 yang pernah sakit.

aku ngga pernah bilang bahwa aku bisa bener2 ngertiin kamu. pertama kali aku kenal kamu, aku cuman ngerasa bahwa ada sisi dari kamu yang sama dengan yang aku punya didalem sini. sisi yang banyak dikomentari oleh manusia2 diluar sana. sisi yang dianggap sakit dan susah dimengerti. aku tau kita ngga selalu sama dalam segala hal. cuman satu sisi itu aja yang aku anggap sama. dan itu cukup buat aku. setidaknya ada kepingan kecil aku dalam diri kamu.

tauk lah.
aku ga ahli dalam hal hibur menghibur orang. aku cuman pengen kamu tau bahwa aku selalu ada disini tiap kamu butuhkan. aku pengen kamu baek2 aja. aku pengen orang2 dalam kotak kecilku baek2 aja. karena saat ini hanya 2 nyawa yang aku punya di kotak ini. kamu tau gimana sayangnya aku dengan 2 nyawa ini. ruh2nya hampir menyedot seluruh tawa dan tangisku.

jadi..
humph.
baek2lah disana ya..

"si-23 oktober" itu semalem telpon aku. orang yang sejak tgl 23 oktober 2004 pengen aku buang jauh2 dari planet kecilku. orang yang sudah beberapa minggu terakhir ngga pernah aku pedulikan. setelah semua -sampah- yang dia bawa buatku.

we feel, fall, down, and heal...

aku dengar suaranya. seperti biasa, -seperti berpuluh2 telpon sebelumnya-, suaranya lembut dan tenang.
dan aku juga seperti biasanya, ketawa2 hambar. basi. dingin.
but, magicly..
1 menit. 5 menit. 10 menit.
tiba2 saja aku mulai ngerasa khawatir tentang dia.
oh God. Cukup. Jangan lagi..
"Apa dia baek2 aja disana? Dia udah makan apa belom? Apa dia sehat2 aja? Apa dia masih mikirin tentang masalah2nya kemaren? Apa dia masih sedih?"
kepalaku penuh dengan pertanyaan2 kecil.

ironis.
setelah semua yang dia lakukan, kenapa hari ini aku kembali peduli padanya?
tapi ada terselip perasaan nyaman dengan keberadaan rasa -yg sempat hilang- ini. bukan, fokusnya bukan tentang dia. tapi ini tentang aku.
positifnya, ini berarti aku ngga lagi dingin dan beku. aku senang mengetahui bahwa aku kembali hangat seperti dulu lagi. aku kembali menjadi riris yang punya sejuta rasa dan kecemasan2 buat orang2 yang disayanginya. kecemasan2 sepele yang dulu pengen banget aku hilangkan dari otakku. ini sudah sempat hilang sesaat. but, see! sekarang ternyata aku menikmati kembalinya aku seperti yang dulu.

kesimpulan kecil:
aku masih sayang dia.

sayang? iya lah. walopun cuman sedikit. sedikitttt banget. tapi itu sudah cukup buat aku. aku lega dengan rasa ini. aku hanya ngga ingin mengotori jiwaku dengan rasa benci. buat dia, ato buat siapapun yang pernah menyakiti aku sebelumnya.

Terimakasih Tuhan..

tuh kan.. aku ngga nemu kata2 buat nulisin ini semua. padahal uda dibela-belain nunggu loading internet yang super lelet.

'em on d kost. again.
tempat yang sekarang cuman nyisain sepi. yang sepi ya di kamar no 16 itu. kamar dengan hiasan pintu paling rame. jungle room. whatever lah. yang jelas kamar2 laen ngga segitunya. mereka masi punya pita suara yang cukup tebal buat tereak2.

aku juga punya. bahkan mungkin sebenernya lebih tebal dari pita suara mereka. tapi aku nikmatin diri tenggelam dalam aquarium kecil ini.

blub..
ga ada apa2 didalem sini.
sepi.
cuman aku.

enak ya? mau tidur sesukanya boleh. mo nangis sesukanya juga boleh. toh ga bakal ada yang protes. tapi disini bener2 sepi. aku kesepian. kenapa ngga ada yang datang? lewat kasih senyum pun engga.

kadang aku pikir aku harusnya punya banyak oksigen buat bertahan hidup di dalem sini. cuman rasanya pikiran ini harus dikoreksi lagi. mungkin oksigen yang aku butuhkan justru bertambah banyak gara2 aku hanya diam dan diam. dan itulah yang membuat aku harus rajin2 mengganti air untuk bisa mendapatkan oksigen baru. aku masih butuh hidup.

humh.

anyway, pernah nonton "Mars" ngga? di Indosiar, tiap Minggu, Senin, Selasa, jam 19.00.
aku suka drama satu itu. ngga ada yang istimewa kok. cuma melodrama cinta klise, yang ga jarang justru sering membuat aku muak. muak lihat kisahnya. muak lihat cara mereka menjual mimpi gadis2 bodoh di depan pesawat televisi. ironisnya, aku juga termasuk gadis bodoh itu. seorang gadis bodoh yang mau membeli mimpi2 picisan. huhuhu.

yea, i am. the poor one.

...

12.33
uda jam segini. ada kuliah jam satu. aku ngga tau buat apa aku ada disini sekarang. berceloteh panjang lebar yang ga jelas arahnya. like usual lah. tapi aku bener2 suka.

i'll go.

hujan.

aku jadi terkurung di ruangan kecil ini. aku benci hujan, karena kepalaku selalu pusing setiap kehujanan. tapi aku juga suka hujan. lebih tepatnya: suka liat hujan turun. dan yang paling penting: aku nggak kehujanan. tau apa yang aku suka dari hujan? suasananya. :) liat deh. rasanya nyaman banget duduk disini sambil liat air jatuh di bawah sana. apa hebatnya ya? ya hebat. aku bilang indah ya indah. karena memang indah kok.

hujan reda. aku pulang.

dibutuhkan segera:
mahasiswa/i fakultas hukum.

syarat:
1. berdomisili di Malang dan sekitarnya.
2. berpenampilan menarik, walopun ga keren2 amat. (hehehe :P )
3. mengerti benar tentang perkembangan hukum dan politik di Indonesia.
4. bersedia membantu riris dengan senang hati dan imbalan seadanya. (ini yang penting! huhuhu)

imbalan:
1. dapet traktiran makan malem dari riris.
2. tanda tangan riris-special pake telor. :P
3. mo foto2?? boleh..boleh! huhuhu.

contact person:
pokoknya yang bisa bantu, hubungin riris segera, sebelum 23 Nopember 2004! imel, telpon, dateng langsung, whatever lah. ehiks.. aku butuh bangettt. huhuhu.

humh. kangen ma blog kecil ini. :)
uda lama banget ga kesini. bukan gara2 ujian siy. itu kan alibi. :P dan etiologi sebenernya yaitu: gara2 aku ga punya duit!! hoehiahuehie.

so many things happened.
mulai dari aku yang pada suatu hari ngabisin tenaga, materi, dan waktu buat seseorang, yang ternyata nganggep semua ini cuma sebagai sampah. huh, tai kucing lah! yang jelas, sampah itu kamu. bukan aku. aku -pernah- sayang kamu, makanya aku mau lakukan itu semua. tapi aku uda ga punya rasa lagi buat itu semua. bohong kalo aku bilang aku ga sakit. iya, aku sakit. aku kecewa. tapi cukup sampe malem itu aja. dan aku kembali baek2 aja. everything goes normally. tapi -jujur- aku ga mau dekat2 kamu lagi. 23 oktober yang memuakkan. setidaknya aku jadi tau bagaimana kamu sebenarnya.

kita bahas aja hari ini. :)
so, hari ini ceritanya aku dapet ujian Medikal Bedah. It seems i have prepared enough. tapi tetep aja banyak pake jurus ngawurnya. hoehiahue. anyway, aku ga pengen lupa bahwa diatas sana masi ada Dia. He's everywhere. Ga tau kenapa, tapi aku tenang2 aja ngadepin ini semua. Aku percaya Dia uda banyak bantu aku selama ini. :) *cupz*

ok, pulang yuk..
diluar sana masi banyak yang harus aku kerjakan. termasuk berusaha agar ga terjebak hujan lagi. Malang uda mulai menurunkan suhu normalnya. akhir2 ini sering hujan deresss banget. hm, enakan gini. adem. :)

buat kamu, kamu, kamu, dan kamu yang ada di pojok sana, aku sayang kalian semua. stay here, will ya?

aku..
aku sayang kamu.
damn, i really do.

-Ramadhan tahun ini-
aku pengen sahur pagi-pagi, sambil misscall kamu lagi. aku rela habisin pulsa 350ribu sebulan buat sms-in kamu tiap waktu, seperti dulu lagi. aku pengen kamu sekarang. tapi tahun ini bukan tahun kemaren. kita sudah sama-sama menyerah. kita sama-sama ngga tau, apa lagi yang harus diperjuangkan.

aku lelah harus ingat itu semua. sumpah, ini benar2 melelahkan.
aku pengen lupa. aku ga pengen peduli. aku percaya bahwa waktu akan menyembuhkan semuanya. tapi kenapa waktu TIDAK menyembuhkanku dari semua tentang kamu?? Ini tidak adil. benar-benar gak adil. Aku udah mencoba berbagai cara. even mencoba belajar mencintai orang laen. tapi -sial!- aku bener2 gak bisa.

aku takut.
takut kamu datang lagi. takut kamu membuatku senang lagi. takut kamu pergi lagi. takut kamu membuatku nangis lagi. takut aku gila lagi.
aku takut. dan selalu begitu.

tolong, katakan apa yang harus aku lakukan?

-ayam sayur Rp.3500-
Pengecut klasik yang takut menghadapi hidup.

Damn.

aku pengen peluk kamu erat-erat. aku gak pengen kamu pergi lagi. walaupun setengah kesadaranku mengetuk-ngetuk kepalaku, menanyakan kewarasanku. aku sudah jauh dengan logika. aku lupa bagaimana logika itu ada, bagaimana bentuknya, bagaimana rasanya, dan bagaimana caranya aku bisa melupakannya saat ini.

kali ini aku dihimpit oleh jiwa2 yang nggak pernah terjamah dengan akal dan logika. aku bermain-main diatas titian kebimbangan. aku mengadopsi semua perasaan buta. semuanya seperti bubuk mesiu yang siap diledakkan. setiap saat. aku merepress semua hal gila ini berbulan-bulan lamanya. tapi begitu mudahnya jilatan-jilatan api kecil itu membawaku naik kembali.

separuh akalku mulai berjalan. dan mengatakan bahwa ini sudah berakhir. ratusan hari lamanya berakhir. ini bukan apa2. dan tubuh kurus ini akan baik2 saja.
tapi TIDAK dengan jiwaku. Dia meraung-raung dalam penjara kumuhnya. Tertatih-tatih merangkak dan menyuarakan seraknya.

Aku ingin kamu. kamu. kamu. kamu. dan tetap kamu!
sampai 1000 kali pun: kamu!

aku menutup telingaku. menekan suara2 yang mulai merasuki akal yang meredup perlahan. aku goyah. aku limbung. suara2 ini gak juga hilang dari kepalaku.
hey, berhentilah! aku bisa tuli. otakku bisa lumpuh.

tapi jiwa ini terus meraung-raung.

kapan kamu datang?

bingung.

you ask me twice.
i do. i luv u. til now.
but...

damn. i'm confusing.

huwaaaaaaaahhhhhhh...

riris sayang kamu. i swear. i really do

boring. garing.
help meeeeeeeeeee!
:(

kamu dimana?
aku bosen nungguin kamu seharian..

umhhh.. kamu lagi, kamu lagi.
kangennnnnnnn.. huwahh, pengen rasanya tereakin itu ke kuping kamu.
apa sih hebatnya kamu?

humph, aku sayang kamu. banget. bangettttttt!
(((hug)))

kenapa ya? tiba-tiba aja aku kangen kamu. orang yang udah lama banget nggak pernah aku pedulikan setahun terakhir ini. orang yang dulu pernah dekat -banget- ma aku selama 4 tahun.

hey, pa kabar kamu disana?

riris kangen kamu.
biasanya dulu aku suka tarik2 rambut kruwel kamu. aku sering bilang, rambut kamu kayak pudel. :P biasanya aku suka cubit lemak-lemak di perut kamu itu, sambil ngomel, bahwa kamu seharusnya nggak perlu diet. karena kamu dah cukup kurus. cuman pipi kamu aja yang dari sononya dah tembem gituh. aku yang dari dulu dengan egoisnya selalu ngambek kalo kamu gak dengerin cerita-cerita aku. dan kamu dengan spontannya langsung perhatiin cerita-ceritaku, sampe bisa ngulangin setiap ceritaku, tepat dengan titik-komanya. kamu yang rela buatin nasi goreng pas aku merengek-rengek lapar. kamu yang selalu ada 24 jam buat aku. dan aku memang udah buktikan itu.

cuman kamu yang pernah memanjakan aku seperti itu. cuman kamu yang bener-bener ngerti gimana cara ngatasi riris yang super-duper bawel ini.

aku bersyukur pernah punya waktu-waktu berharga itu dengan kamu. iris sayang kamu. sampai detik ini pun masih. walopun mungkin bentuk sayangnya dah berbeda.

kalo saat ini tiba2 saja aku inget kamu, wajar kan? mungkin kertas2 yang dah aku lipat rapi setahun yang lalu itu tiba2 terbuka lagi didepanku. tapi ini ngga akan kenapa2. aku cuman inget kamu. toh aku tau, bahwa kamu sekarang baek2 saja disana. kamu dah punya kehidupan sendiri. sama seperti aku yang sibuk dengan duniaku sendiri.

baek2 yah.. :)

oke, sekarang tunjukkan padaku, mana jalan yang harus kulalui? aku tau, aku belum cukup lelah menghadapi kamu. belum untuk saat ini. aku nggak benar2 ketawa, maka aku pun nggak benar2 menangis. tapi aku benar2 marah. aku benar2 kecewa. apa aku harus terus memasang topeng tawa ini? aku capek. aku pengen caci maki kamu. aku pengen banting kursi kecil didepan itu. aku pengen nangis saat itu juga. aku pengen jadi diri aku sendiri!

dan akhirnya, kaca kecil itu menjadi korban pertamaku.
sucks!

Hanya untuk kali ini..

berjanjilah untuk nggak mengatakan bahwa riris stupid, walo mungkin itu benar. riris gak pengen denger kata itu kali ini. peluk riris kali ini. tepuk2 punggung riris kali ini. belai kepala riris kali ini. katakan bahwa riris nggak salah. bahwa riris nggak bodoh. bahwa ini akan segera berlalu. bahwa semuanya akan baik2 saja.

*sigh*
tapi aku memang benar2 tolol.
aku tau itu..

aku pengen kamu baca ini..

riris pengen liat kamu ketawa bahagia.
riris pengen liat kamu menikmati idup ini.
riris gak pengen kamu ngerasa sendirian. karena kamu memang nggak sendirian.
riris pengen kamu tau, kalo riris selalu ada disini, kapanpun kamu butuhkan.
riris pengen banget ada buat kamu.
riris pengen kamu tau itu.

karena riris sayang kamu, Nyo jeyek..
*cupz*

tapi aku tau, kamu nggak akan pernah baca tulisan kecil ini. *sigh*

bosan dan kesepian.
pasangan kata yang bener2 lengkap buat mematikan seseorang.

jadi hari ini aku mencemooh diriku sendiri yang sebegitu bodohnya, menunggu seseorang yang -katanya- akan datang buat aku sore ini. see, jangankan datang, kasih kabar pun enggak. fool me! seharusnya aku kemaren ikut sita ke Blitar buat liburan selama 2 hari. Minimal aku nggak bakalan jadi seorang penunggu kamar selama 1 hari penuh! Aku percaya kunyuk satu itu akan datang sore ini. aku tunggu tiap jam-nya sampai bosan.

jam 6 sore. dan aku baru menyadari, bahwa aku membuat suatu kebodohan lagi. sudahlah, aku masih bisa keluar sendiri. aku punya motor, dan uang. aku pengen menyenangkan diriku sendiri. aku nggak mau jadi gila hanya menunggu kamu yang sampe detik ini pun nggak ngasih kabar buat aku.

lonely sucks!

so, there you are. i found you on the screen.
again.
nothing's changing. still you.
again.

humph..

i miss you.

Humph.. semuanya jadi workaholic akhir2 ini. termasuk aku, tentunya. karena riris yang satu ini sudah bertekad untuk berhenti menjadi seorang pemalas. hoahiahuehia.

Great!
lihat apa yang aku dapatkan saat -belum genap 2 minggu- masuk kuliah di semester 5 ini. totally assignment!
schedule:
makalah bla..bla..bla.. deadline 16 september 2004.
seminar bla..bla..bla.. maju mulai 16 september 2004.
makalah bla..bla..bla.. deadline 17 september 2004.
seminar bla..bla..bla.. maju mulai 17 september 2004.
tugas mandiri bla..bla.. deadline 21 september 2004.
dst..
dst..

UGH! kepalaku pusing. mereka pikir aku robot yang bisa mengerjakan 4 assignment sekaligus dalam dua hari?! gila! sumpah, ini benar2 gila! Sudah berkali-kali aku bilang, ini bukan Fakultas Kedokteran; ini Fakultas Kerja-Rodi! Huwah, tidaaaaaakk! *lari terbirit-birit sambil pegang kepala* :(

Dancik!

ada 2 hal yang pengen aku lakukan siang ini: Tidur siang dan ketawa2 lagi.
ugh, mataku sepet. pedes benerrr! semalem kurang tidur. Habis ngedance di Pump Time Zone, aku nginep di rumah Sita. Begadang sampe jam setengah 2 malem. Mana tidurnya gak bisa nyenyak lagi.. kamar kecil itu disumpelin ma 4 kunyuk2 gila. Apalagi Luak, si tukang konser ngorok berat! huahahaha. anjrit, baru sekali ni aku liat cewek ngorok sekeras itu. Sampe aku bela2in ngerekam suara ngoroknya pas tidur semalem. Pas paginya dia aku kasih tau hasil rekaman "konser"nya, dia malah kaget dan ngomong: "ya ampuunn.. aku kalo ngorok kok mengerikan gini yak? huwee, aku kok jadi takut sendiri ngedengernya.."
LoLz!

hey, BTW, kangen juga ma si Paimin Sita ituww. :)
lama yak, kita nggak pernah ngobrol bareng?
dulu pas dia masih kost di tempatku, kita suka ngobrol2 berdua. Ada banyak hal yang membuatku cocok dengan dia. wuahh..kangen! dulu kita sering banget naek ke genteng di jemuran lantai 3 malem2 buat gitaran bareng. kalo dah jam 9 malem, kita suka sama2 kedinginan dan akhirnya turun ke kamar. trus kita biasanya suka bermalas2an di kamar sepanjang hari kalo pas libur. dan yang paling aku kangenin dari dia yaitu: Bergulat dengan dia. huehehehe. biasanya aku suka cubit dia, dan dia gelitikin aku. Kalo dah gitu jadinya kita uber2an kayak anak kecil, trus gulat kayak orang maen shumo. whoaa.. LoLz.
Umh, I really miss our time together..

PS: riris sayang kamu. :)

terkutuk!

Keramaian kawasan Segitiga Emas Kuningan, Jaksel, berubah menjadi kekacauan dan kepanikan. Warga panik dan histeris. Onggokan daging manusia berserakan di sekitar lokasi kejadian.

Indonesia kembali berduka. Bom berkekuatan besar mengguncang kawasan Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/9) sekitar pukul 10.15 WIB. Ledakan terjadi di depan pintu masuk Gedung Kedutaan Besar Australia (selanjutnya disebut Bom Kedubes Australia) Kavling C15-16. Dalam hitungan detik, kaca-kaca jendela gedung di sekitar Kedubes Australia hancur berantakan. Korban pun berjatuhan. Hingga saat ini, delapan orang dipastikan tewas dan 100 lebih mengalami luka-luka.
-liputan6.com-

just gimme a lil time to heal..
will you wait for me?

and if i can smile with you tomorrow,
would you mind to ask me again, please? :)

- i think i just start to love ya..-

stupidipity

fool me. dan inilah kesalahan terbesarku. menyalahkan diri sendiri. membenci diri sendiri. padahal sudah saatnya aku keluar dari lingkaran busuk ini.

kau sudah diajarkan, bahwa ada yang salah denganmu dan bahwa kau tidak sempurna. tetapi kenyataannya, tidak ada yang salah denganmu dan kau bukan tidak sempurna.

huh, aku kan sudah berkali2 bilang, time will heal everything, gal! dan kali ini nggak akan terlalu susah untuk dilewati. hidup ini masih panjang kan? heran, kenapa aku nggak bisa ketawa seperti kemaren? terlalu cepet berubah yak? labil. banget, mungkin.

katakan padaku, aku terlambat berapa langkah? jadi ini kesalahanku ya? tapi kenapa? sudahlah. rasanya sekarang aku benar2 muak dengan mellow things kayak gini. cukup! nggak untuk kali ini. stop for today, okay? aku sendiri yang akan menyambungkan neuron2 yang hampir putus ini. bukan siapa2.

just go away.. as you wish..

keyakinan ini sudah mulai memudar perlahan. dark. tapi ada beberapa orang yang -sepertinya- masih membutuhkan tawaku disini. i will. mereka nggak akan tau kan? aku tetap ketawa seperti biasa. aku tetap teriak2 sampai suaraku habis. aku tetap jingkrak2 dengan semangatnya. aku tetap suka dengan orange dan kuning. aku tetap suka baca. aku tetap suka mengunci diri dalam kamar sempit itu. aku tetap suka maen gitar diatas genteng jemuran. aku tetap benci dengan telor asin. aku tetap muntah tiap makan jeroan-hati ayam. aku tetap malas minum aer putih. aku pun tetap suka matahari dan bunga matahari-nya. aku akan tetap begini. i will. dan gak ada yang akan protes lagi.

jam 8 malem. motorku dah kedinginan di parkiran sana. dia mungkin butuh sedikit pemanasan dengan track2 kecil. kangen. dah berapa lama aku nggak merasakan hembusan angin kencang itu? humm, kayaknya menarik.

malem ini mendung lagi yak?

Adalah suatu kesalahan jika bayang2 masa lalu menghambat seseorang untuk maju...

Basi. Aku kenal kata2 itu sejak lama. Aku pernah baca di buku2 psikologi. Tapi kenyataannya aku terlalu bodoh untuk mempraktekkannya. Sekarang pun tampaknya aku juga akan terhenti sampai disini. Doing nothing. Looser. Damn.

Past sin. It won't seem to heal.

Aku terlalu lama terkurung di dalam kotak sempit dan gelap ini. Bertahun-tahun. Terpuruk. Lusuh dan kotor. Sendiri. Mati.

Dan di depan sana saat ini terbentang lautan cahaya yang telah lama tidak aku rasakan. Cahaya itu menawarkanku suatu pelukan hangat. Aku pun tertawa bahagia. Aku bangkit. Aku mulai belajar bagaimana cara membersihkan diri. Aku belajar cara memberi. Aku membersihkan kotak sempit ini. Aku mulai mempersiapkan banyak hal yang sempat aku lupakan selama bertahun-tahun lamanya.

Sesaat kemudian aku ingin membuka pintu kecil ini. Membiarkan cahaya hangat itu masuk. Tapi ternyata aku memang hanya seorang pecundang konvensional. Aku terlalu lama mati. Hampir membusuk. Aku mulai ragu untuk maju. Aku mulai berhenti melangkah, dan menutup pintu kecil itu lagi. Dan kini, hanya tinggal semburat cahaya lewat celah pintu kotak ini. See how I become a big looser..

Perih. lemah. tertatih. dan mati. lagi..

Damn.

Malang, here i am! huhuhu, akhirnya.. sampai juga aku di tempat yang satu ini. Kangennnn... hummh.. :) sekarang riris lagi ada di warnet pojok perempatan itu. Ini tempat favorit riris. ga tau napa. padahal ada banyak warnet yang lebih murah dari ini. Dan Malang memang paling enak buat jalan2 sore. sendirian lagi. hehehe.

Time will heal everythin'...

See, aku bisa tertawa kan sekarang? :) dan ini bener2 azeli ketawa. Bukan topeng kayak dulu lagi. Kamu gak liat sih. Coba kalo kamu bisa liat aku sekarang ini. Liat gih, aku jingkrak2 disini. Aku maen2 ma matahari pagi hari ini. Aku nari berputar-putar sampe aku bosan. Aku melakukan semuanya sesukaku. Sebahagia-bahagianya aku. See?

But there's always a dark room inside... Why??

Hey, aku punya kehidupan yang -sangat sedikit sekali- bisa dimengerti oleh orang laen. Didalem sini ada kaca kristal yang indah banget, tapi amat sangat rapuh. Aku sering berpikir, mungkin lebih baik kristal itu diganti kaca bening biasa yang justru bisa menyangga kehidupan tanpa tangis. Aku sebenarnya nggak ingin membenci diriku sendiri. But how to do that?

Damn, I start to mess this feelin' up..

Humh, mungkin aku harus meralat ucapanku tadi. Kamu seharusnya ngga usah liat aku sekarang ini. Karena sedetik hujan bisa membuatku hancur berantakan. Apa yang bisa menjamin aku akan tetap tertawa sampai kamu tiba disini? Nggak ada. Dan kamu tau itu.

-Di suatu sore yang cerah-

do you think i'm in love?
humm, perhaps.

do you think i'm hurt?
humm, maybe.

do you think i'm crazy?
owww, sure!

yeah..yeah.. perhaps, perhaps, perhaps..

ada beberapa hal yang harusnya kamu pikirkan selama 4 tahun ini. bukan hanya menjadi sosok kecil dan egois yang hanya bisa merengek2 saat keinginanmu tidak terpenuhi.. seharusnya kamu sadar bahwa waktu ini terbatas buat kita. dan masih banyak hal2 yang lebih berguna untuk dilakukan. setan2 itu seharusnya sudah kita bunuh sejak dulu. karena sebenarnya hidup ini terlalu indah untuk kita sia-siakan. aku berkali-kali mengatakan itu. tapi kamu ngga sadar juga kan?

apa kamu pikir aku tidak pernah berjuang selama 4 tahun ini? apa kamu pikir selama ini aku hanya duduk2 santai sambil menikmati secangkir kopi?

aku terlalu lelah untuk berlari lagi.. memperjuangkan sesuatu yang -sangat- tak layak untuk diperjuangkan. see, siapa sebenarnya yang bodoh? hanya saja aku terlalu tertutup dalam paradigma sempit itu.

and now.. sorry, i have to walk away..

coz everybody cry, sometimes..

no words. dun wanna talk. :)

hummm... pagi ini ada yang beda. aku suka udara pagi ini. aku suka embun pagi ini. aku suka matahari pagi ini. aku suka semua-muanya yang ada pada pagi hari ini. :)

Happy Birthday to me. Happy birthday to me. Happy birthday, happy birthday, Happy birthday to me..

..titik kebahagiaan dalam sujud panjangku subuh ini..

hey.. kadang aku terlalu buta untuk bisa menyadari bahwa dunia ini bener2 indah.. :) dan seorang Riris ini sebenarnya punya kehidupan yang -seharusnya sejak dulu- disyukuri dan dinikmati sebaik-baiknya.

sstt.. liat deh, warna2 dunia itu tetep punya kamu, lil girl.. kuning. orange. merah. biru. dan hijau zamrud itu juga. semuanya. terutama yang satu itu. iya, kuning. cheer. warm. smile. and spirit.
aku tetep pengen warna itu ada setiap harinya. walopun hanya beberapa persen. coz there i am..

dan ini dia..
ada semangat baru yang mulai hadir. ada tujuan baru buat melangkah. aku pengen jadi lebih baek. ada sesuatu menungguku di depan sana.

tunggu ya.. aku pasti datang..

satu keypoint besar yang baru aku sadari akhir2 ini..
FOKUS

nuthin'...
cuman kangen ngeblog aja. pengen liat2 planet kecil ini.

dan perjalanan ini mulai dengan halaman ini. trus ke blog yang satu itu. hum.. ternyata anak jelek itu baek2 saja. :) gimana liburannya?
dan baru liat2 kehidupan laennya. yeah.. everything seems okay. semuanya. yep. baek2 aja kan? toh aku juga -kelihatannya- begitu.

Hey, aku udah bisa benar2 melepas kamu. Lihat deh..

Dum..dam.. bidu...bidam...
Aku pengen pulang.

huwwaahhh.. lama sekali riris gak onlen. iyah, liburan semester sodara2! selama 2 bulan! bayangin.. ck..ck..ck.. seneng sih seneng. tapi kelamaan. :( dan aku harus stuck di rumah. yeah, be a nice-hommy-girl, riezt.. Huh. :( bosen. boring. sepi. ade' yang biasanya buat temen jahil2an dah ga ada. dia dah skul di kediri. ehiks. sepi. :(

Dan satu hal yang sulit aku lakukan selama liburan di rumah adalah: Online. huwaaaa... makanya, pas bisa online sekarang dipuas2in. :(

Dan ada yang telah dilepas perlahan-lahan sejak beberapa saat yang lalu..

Iyah. Ini tentang kamu. tentang kamu yang masih sering banget aku ingat setiap harinya. tentang kamu yang mengajarkanku banyak hal. "Suatu hari,
akan datang saat dimana kamu bisa mengingat semua hal yang pahit itu dengan senyum.."
Iya, ini memang tentang kamu yang pernah berkata seperti itu padaku.

Jadi, aku sudah mulai melepas kamu pergi. Entahlah, aku juga nggak yakin. Kamu masih ada. Tapi aku sudah melepasmu. Let it flow. Cuman itu kok. Dan aku -sepertinya- dah bisa tersenyum tiap ingat semua tentang kamu. Kamu yang ngajarin kan? humh..

So, ya sudahlah... It's over kan?

Dilihat dari sudut manapun juga, oliver james tetep keren! huhuhu. muwah. muwah. muwah.

*tadaaaaaaa..!*
orange, orange, orange!
huehehehe, riris bangetttt! :) ada sunflower-nya lagi. huwahhh, aku sukaaa. :) biarpun mungkin ada yang ga suka, yang penting aku suka ini. hip..hip..huraaaa. :) :)

so, kenapa ganti warna?

pertama: soalnya aku emang dari dulu suka warna kuning ma orange. Riris bangettt! huhuhu.
kedua: warna biru yang dulu itu bikin aku mellow2 teyus. (apa hubungannya? hehehe). ya kali' aja kalo ganti warna, bisa jadi lebih seger. hehehehe.
ketiga: dari dulu emang pengennnn banget bisa naruh pic bunga matahari di blog punyaku. setelah nyari2, akhirnya nemuin juga pic bunga matahari yang cocok. dan reaksi pertamaku pas nemuin pic itu: "waaaa..gila...kerennn! aku sukaaa!!" hehehe.. yeah, begitulah.. :p

so, here we go.. be a smiling gal, be a cheer gal, be a riris. *bergaya ala power-puff girls* hiahihaihiha.

dah ah, ini bukan kenapa2 kok. aku cuman pengen lebih "hidup". aku ngerasa terlalu stagnan dan mati aja, dalam menyikapi idup. humm, rasanya aku harus belajar banyak. ya kan? ;)

..still luv him..

huhuhu. menyebalkan. sumpah, bener2 menyebalkan. karena harusnya gak gini. karena harusnya ini udah lama berlalu. karena harusnya aku dah bisa lupain dia. iya, SEHARUSNYA! tapi tiap hari adaaa..aja yang ngingetin aku ma dia. That Lil diary almost full with his name. Humh..

A Mild cigarrette, black jacket, and that smell..

Gilaa..bener2 gilaa... riris udah gilaa..
Somebody should knock my head. Huhuhu.

Udah..udah. ayo ke timezone lagi, gals! Kita ngedance ampe lemes. Kita nikmati weekend kali ini. Lupain dulu ujian. Lupain dulu semuanya. Ayo kita ketawa2 lagi.

Soundtrack: Anggun C.Sasmi-"Want You to Want Me"

hm..hm.. udah coba ini? Ini aku dapetin dari salah satu blog temen yang lumayan rajin aku baca. Kalo blom pernah, cobain deh..

RAMALAN CINTA PALING AKURAT DI INTERNET!

KLIK DISINI


Kenapa? Heran kenapa aku tiba2 percaya sama yang namanya ramal-meramal? Hey, aku tetep gak percaya ma yang namanya ramalan. Tapi yang ini beda! Coba dulu deh. Pasti tau hasilnya entar. :)

in the middle of the funny day..

3 hari ini.

Semuanya baik2 saja. Aku -masih- bisa ketawa2, walopun aku lagi belajar buat ujian 2 minggu ini. Baru 2 hari. Masih sisa 6 hari lagi. Lama. Hm, nggak juga mungkin.. Ayo Ris, kita ketawa2 lagi. Ayo kita bikin semua ini jadi mudah. ^^

Yang paling susah dari semua ini adalah: FOKUS. *ngakak* huehehe, gimana gak susah.. tiap belajar bawaannya ngantuuuk teyuss.. basi yak? klisee.. :P 5 menit melek, 15 menit ketiduran. 10 menit melek lagi, setengah jam ketiduran lagi. gitu seterusnya. walah.. susyahhh.. gimana mo belajar kalo gitu caranya? Ayo ris, pokusss.. pokuss.. pokusss!! huhuhu. tapi heran deh.. selama 3 hari ini mood-ku baek terus. alhamdulillah. ga panik gitu. padahal biasanya kalo ujian paniknya minta ampun. bisa gedubrakan disana sini. *nyengir*

yep, aku pengen kayak gini dulu. Walopun tiap aku liat keluar, aku selalu ngerasa perih. Kenapa? Nggak tau. Aku nggak pengen tau. Ironis. Planet ini semakin kering dan mati. Perlahan. Satu. Dan satu lagi.

Hey.. udahlah.. tadi bilangnya mo ketawa2 lagi kan, Ris? Hum uh. iyahhh! Ayo ketawa2 lagi. kita ketawain Riris yang molor teyus. Kita ketawain Riris -pembenci Susu- yang sekarang jadi rajin nyeduh Susu Dancow tiap hari. Abisnya enak. Rasa jeruk. Nggak eneg kayak yg putih. Hmh, pengennya sih rasa cokelat. Tapi dari kecil mana boleh sih Riris minum susu Cokelat? "Gak boleh!" Ibu selalu bilang kayak gitu. Iya..iya.. pemompa darah ini gak tawar dengan cokelat. Iya! Aku tauuuu. Huh.. :(

Hmh, aku pengen menikmati idup. Lihat deh, aku dah ketawa 3 hari ini. :) Aku bahkan sempat berpikir untuk membunuh planet kecil itu. Buat apa? Entahlah. Aku juga ga tau. Mungkin dengan membunuh planet kecil itu, aku bisa jadi seperti robot2 itu. Atau setidaknya aku bisa menertawakan segala sesuatu yang kelihatannya mess up itu. Gmn, hm? Ide baik kan? Ya..ya.. perlu dipertimbangkan lagi.. :)

Hey, ayo kita pulang.. Dah setengah satu siang. besok masih ada ujian kan?

Tungguuu..tungguu.. bentar duluuu. Aku masih pengen nengokin planet kecil ini. Banyak hal yang pengen aku liat dari mereka. Aku pengen kasih satu senyum buat mereka. Walopun mungkin mereka ga butuh itu.

Dah dulu yah. Nulisnya brenti dulu. Ayo kita tengokin mereka satu persatu... Ssst, tapi ngga pake nangis2an lagi yah! Janji! :) Ayo kita ketawa2 sambil liat mereka. :)

Surabaya, 15.20

Aku pengen disini dulu. Nggak kemana2 lagi. Mereka benar, aku terlalu ngelupain sesuatu yang paling penting dalam hidup aku. Yaitu: Aku sendiri. Yeah, aku. Mereka benar..

Aku pengen istirahat dulu. Aku nggak pengen kemana2. Sampai letih ini hilang. Dan suatu saat aku akan berjalan lagi. Entah kapan. Biar aja begini dulu, oke?

Penunjuk waktu ini udah lama mati. Sampai aku lupa hari apa, dan jam berapa. Entahlah, aku gak peduli itu. Dan jadilah aku seorang Riris yang statis selama ini.

Tapi, apa kamu tau? Beberapa jam yang lalu, aku mulai beranjak sedikit demi sedikit. Aku BARU mulai melangkah. Aku BARU memulai semua ini. Aku BARU mulai membangun rumah ini sedikit demi sedikit. Aku BARU mulai meletakkan batu bata pertamaku. Aku BARU mulai menaruh kepercayaanku didalamnya. Tapi lihat.. Lihat!!! Apa yang aku terima beberapa saat kemudian?

Hancur.Lebur.Luruh.Hilang

Padahal aku baru berjalan dua langkah. Nggak lebih. Tapi ternyata semua ini harus berhenti disini. Padahal aku memulainya dengan susah payah. Tapi memang pondasi ini terlalu rapuh untuk menaruh kepercayaan didalamnya.

Ya sudahlah.. Kurasa aku mulai kembali diam. Lagi. Aku kembali pada duniaku di luar sana. Melihat makhluk2 dalam planetku. Satu persatu.

Aku terlalu letih untuk memulai lagi.

Dan makhluk2 itu tampaknya sudah menikmati dunianya masing2. Mereka sudah baik2 saja. Mereka sudah mulai hidup lagi..

Ironisnya, disaat mereka mulai melangkah dan tertawa, aku justru kembali terdiam disini. Lagi. Sendiri.

Dingin.Sesak.Sepi.Sendiri.
Lagi.Lagi.Dan Lagi.

lagi di bondowoso. Uhuksss...

sepi bangeddd akhir2 ni. :( Semuanya sibuk sendiri2. Ada yang lagi kerja, ada yang lagi bikin anak, ada yang lagi mabok, ada yang lagi pacaran.. Wakakaka. Tauk ah.

hmh, pulang deh.. males. :(

pusing. puyeng. mumet. bingung. ribet. sibuk. strezzzz!!

Jadi, mulai sekarang, riris dah resmi jadi manusia dengan mata minus 5,50 dioptri. Huhuhu, dan mata minus 5,50 ini disambut dengan UTS-2 dan tugas2 yang -amat sangat- menumpuk sekali. Sumprit, kalo gini caranya, bisa2 sebulan lagi minusnya jadi 6!!

Humh, aku tu paling jarang sariawan. Dan sejak kemaren, di mulut aku dah muncul satu sariawan yang cukup ngebuat aku gak enak makan. :( Kata temenku sih, itu gara2 stress. Hm, iya juga sih, kalo gara2 kurang vit.C gak mungkin deh rasanya. Soalnya tiap hari aku dah menghisap darah Vitacimin 500gr. Huhuhu.

Tadi pagi aku di sms temen aku anak Undernet. Huhuhu, iya juga ya, aku dah lama banget gak OL ke Undernet. Gimana kabarnya lil community itu ya? :) Yang jelas aku emang dah rada2 males mo masuk ke channel2 itu. Orangnya dah pada ilang satu2. Terutama yang biasanya PV ma aku. :(

Males. :( Bentar lagi mo tutorial agama. Besok ujian lagi. Besoknya lagi praktikum lagi. Trus tugas lagi. Trus..truss..tyusssssss. :( Iya, kasih aja dah semuanya ke aku, biar penuh, biar over loaded, biar mendidih, biar marah, biar meledak, biar hangus. :( huhuhuhu.

Stagnan

Kacamata-ku pecah. Ehiks.. Padahal aku bergantung banget ma kacamata itu. Mau gak bergantung gimana, ni mata dah minus 5,25. :( Kalo gak pake kacamata gimana jadinya coba? Untungnya masih ada kacamata lama yang minus 3 itu. Tapi tetep aja burem. Huwaaaa..

Iya, yang goblok emang aku sendiri. Yang salah emang aku. Yang ceroboh emang aku. :( Pas di kamer mandi naruh kacamata sembarangan. Jadi kemaren tuh, pas mandi siang -mandi pagi dobel mandi sore. hehehe-, aku naruh kacamata di tumpukan botol2 sabun ma shampoo. Nah, pas aku angkat botol sabunnya, yah.. *gubrakkkkksss* aku gak ati2, botolnya pada jatoh semua. Naaahhh, itu dia!! Kacamatanya ikut jatoh! :( :( Anjriittt! Pas aku liat, ehiks, lensa kanannya dah retak. Huwaaaaaa!!!

Tauk dah.. Aku tepon ibu, yang ada malah aku yang dimarahin. Huhuhu. Iye..iye.. marahin deh, gpp. Yang penting beliin riris kacamata baru lagee.. :P Hm..hm.. ada gak yak, optik yang bisa jadiin kacamata dalam waktu kurang dari 24 jam? Pasti ongkosnya juga lebih mahal. *garuk2*

Hiks, dah ah. Bentar lagi masuk kuliah. Ada praktikum phlebotomy, pengambilan sample darah. Wadoooh, dengan kacamata minus 3 gini, moga2 aja aku gak salah mencincang menusuk pembuluh darahnya orang. Huehehe.

Semalem dingin ya? humh..

Brrrrrr.... Udah hampir seminggu ini kota Malang dingiinnnn banget.
Jadi, tiap malem tuh kostum tidurnya pake: Training (the only one, ehikss..), kaos kaki, sweater, ma kupluk kepala rajutan. Humm..hum.. jadi kayak orang naek gunung ajah. Wakakaka. Noh, bulan2 anak Ospek musti gini. Huhuhu, penyambutan mahasiswa baru kali yak? Fuhh.. tapi dinginnya itu loh, bener2 dah.. Angin kering, dingin, dan bikin kulit bersisik. Ugh..

Eit iyah.. kemaren sore pas abis latian di rumah Dee tuh, Sita, Luak, ma aku ngedance di Mitra 2. Itung2 ngangetin badan lah. Orang kurus kan lemaknya dikit. Padahal, lemak berfungsi sebagai isolator panas. Jadinya, riris jadi lebih mudah kedinginan. Waduuh.. kok jadi sok2an gini sih? wakakaka. GPP lah, lagian kuliah di S1 Keperawatan kalo gak ngeh ma hal beginian mending mundur jadi D3 Akper ajah. Huehehehe.

Dah ah, kepalaku rasanya aneh. *tukzz..tukzzz..* gak tau kenapa, rasanya agak sedikit vertigo. Sedikit berkunang2 ma limbung gitu. Kenapa ya? Tauk ah. Peduli amit.. Amit aja gak peduli kok. Huhuhu. :P

-Ngopie Net, jam 5 sore lebih dikit...-
Dan aku disini menunggu sesuatu yang nggak jelas. Yang aku sendiri pun nggak tau apa, siapa, atau bagaimana itu.

Quite, and alone. Yeah, even just a little bit...

Umh, so disini, pertama kalinya aku ketemu ma pemuja bintang dan hujan itu. :) Disini juga aku pernah ngabisin hari melototin script2 blogger. Disini aku pernah nangisin sesuatu yang konyol banget. Disini aku pernah dapet bunga pas valentine. :D Disini juga aku denger P.O.D dan jadi suka banget ma group satu itu.

Hmm.. So..aku hanya sedikit kesepian. Sedikit, kok. Yeah, mungkin. Atau..entahlah..

limbung. jatuh. terpuruk. membusuk. luruh. hilang.

Buat: Gadis kecil berbaju cokelat. :)
Hey, ini nggak pa2.. Hanya saja, kadang aku butuh waktu untuk diem sendiri. Kamu tau kenapa aku naek2 ke balkon itu tadi? Lihat deh, aku hanya berusaha untuk ngumpulin sisa kekuatan yang aku punya. Aku pengen bisa ketawa lagi. Aku meyakinkan diriku sendiri bahwa semuanya akan baik2 saja. Jadi, kalo laen kali aku melakukan hal yang lebih gila dari itu, ngga usah tereak2 lagi ya? Aku nggak bakalan lompat dari sana dan ngebiarin kamu jadi terdakwa di pengadilan. Huahahaha. Nggak lah, becanda. ;)
Anyway, makasih ya.. :)

Dan buat kamu...
Thanks dah temenin aku tadi malem. Maap ya, semalem aku jadi ikan koki. Hey, tapi auranya dah jadi rada putihan kan? ;) Hum-umh, itu karena kamu. Lihat deh, gelangnya aku pake terus kemana-mana. Ssst, aku sayang kamu juga. Mmmwaah..

Tersenyum. Bangkit. Tertawa. Dan hidup...

PS: uwahhh, anjritt.. Cowok didepan aku itu cakep sekaleeee.. *ngakak* ehiksss.. *ting*

Biru. Jernih. Aromanya enak.

Masuk kamar. Kunci rapat2. Puter kaset P.O.D kenceng2. Buka Laptop. Dan menikmati rasa baru di lidah ini. Menari2. Tertawa2. Nangis2. Sendiri.

The second beer..

Karena semuanya udah semakin memudar perlahan..
Semuanya sudah mati. Kering. Membusuk. Hancur. Dan hilang..
Kamu, kamu, dan kamu.. semuanya dah mati! Membusuk didalem sini! Menari2 bersama minuman hangat itu. Dan biar saja semuanya larut perlahan.. Karena aku sendiri pun sudah mulai jatuh..

*sigh*
Sebenernya aku pun nggak ingin begini. Aku ingin tetap tertawa semampu aku. Tapi semalam, tertawa adalah hal yang paling berat yang bisa aku lakukan. Aku bener2 nggak pengen seperti ini! Tapi siapa yang akan peduli?? Nggak ada. Ya sudahlah. Toh mereka tetap saja sibuk dengan dunianya masing2. It's okay, girl.. Kamu masih bernafas, inget itu!

Dan setan2 itu mengajakku ke dunia mereka sekali lagi..

Aku pengen pergi ke tempat itu. Setidaknya temani aku dalam diam. Aku hanya ingin sendiri. Tapi memang dunia sudah semakin penuh sesak. Sehingga tempat buat diam sendiri pun sudah tak tersedia lagi.

Aku pun mulai menari bersama setan2 laknat itu..

PS: Sit, thanks buat oleh2nya. :) Kapan2 kalo Jogja, aku nitip lagi ya? ;)

Jadi begini ceritanya.. *Kismis-style* :P

Aku tuh sebenernya nggak suka liat rubrik Ramalan bintang. Gini deh, kita pikir secara logika aja. Kalo manusia di bumi ini dibagi 12 menurut bintangnya, trus, berarti ada bermilyar2 dunk, orang yang bintangnya sama dengan aku. Ya kan? Nah trus, kalo tiap minggu ada majalah yang ngeramalin kejadian bintang kita, berarti di dunia ini akan ada bermilyar2 orang yang bernasib sama, gitu? Lha padahal, tiap minggu tuh ada ratusan media yang nyuguhin ramalan ke kita. Pikir sendiri deh, gak masuk akallll. Huehiahoehia.

Nah 3 hari yang lalu tuh, aku kebetulan nemenin si Idjah liat ramalan bintang di tabloid. Tuh aku iseng2 ajah liat bintangku. Setengah minat setengah enggak. Eh, tapi percaya nggak percaya, ramalan itu hampir 75% bener. huwahhhh.. heran gak sih? Bunyi ramalan itu antara lain: "Minggu ini kamu bakalan disibukkan oleh tugas2 yang menumpuk. Kamu akan tergiur untuk pergi ke luar kota. Kamu mungkin akan sedikit sebel dengan temen kamu, sikapilah dengan bijak. Bla..bla..bla.." hayahhh.. bener2 kejadiannn! huahuahuha. *ngakak setengah gak percaya*

Humm..humm.. ni dari tadi chat ma anak2 Tulip.net Sby gak brenti2. Anjrit.. pada gila semua tuh anak2. huohiehoahua. Ngakak abis hari ini gara2 ngobrol ma mereka. Hm..hmm.. jadi pengen ke Sby lagi. :) Huhuhu, cari waktu buat kesana ah...

Hmh.. idup ini indah.. ^_^

nuthin inside.. i've said: nuthin!
see?

Kamu harusnya bisa mikir, bahwa hanya dia yang bisa bertahan 4 tahun nungguin dan ngertiin kamu..

Iya, memang aku yang tolol. Aku buta ma sekelilingku. Aku yang geblek. Whatever lah. Trus begimana, coba? Ini dah frozen. Ini dah beku. Ini dah mati rasa. Ini dah numb. Berapa kali harus aku bilang? Aku dah lupa bagaimana rasanya, bagaimana caranya, bagaimana bentuknya.

Aku hanya pengen menikmati idup ini. Aku pengen nari2, nyanyi2, jingkrak2, tertawa, dan tereak2 disini dulu. Aku gak pengen kemana-mana sekarang. Jadi jangan paksa aku kesana atau kemanapun itu.

Jadi ini yang disebut jahat? Ini yang disebut egois?

Whatever lah..
Aku hanya mau disini. Nggak kemana-mana. Setidaknya untuk saat ini. Aku pengen nikmatin idup..

liburannn. huehehe. asyiikkk. :D
so, mo kemana? ke surabaya lagi? ke jogja? ke kediri? ke jakarta? ato tetep di malang? hum hum.. kayaknya yg terakhir itu yang paling bener deh. huhuhu. mo kemana coba? lhah tugasnya numpuk gitu.. :( kerja rodi gak brenti brenti. belon lagi kerja romusha "for free". hiks..hiks..

tapi udah kubilang kan.. Ini lebih baek, daripada inget semua itu..

Iya deh..iyaa... kasih aja tugas2 yang lebih numpuk dari semua itu. huhuhu. Biar lupa kan? iyaaa..iyaa... ngga pa2 deh, kerja rodi lagi. Ayo, sini..sini.. kasih tugas yang banyak sekalian buat riris. :( huhuhu.

Btw, met liburan semuanya.. huhuhu. aku pengen menikmati iduppp! huwahhhhhh

Aku gak pengen sok2an sih.. Dan ini memang bukan sok2an semacam itu..

Aku bukan orang yang terlalu suka dengan politik. Politik itu kotor!! *mengutuk* Aku hanya sedih liat negeri ini semakin hancur. Aku sedih liat anak2 kecil nggak bersalah itu ikut jadi korban. Aku sedih liat orang2 saling bermusuhan dan membunuh..

kebencian. permusuhan. hasutan. adu domba. kelicikan. darah. dan darah lagi..

sampai kapan??

Apa kalo beda agama harus saling bermusuhan? Apa kalo beda paham harus saling menjatuhkan? Apa kalo beda kepentingan harus saling membunuh?

hmmmhhhh...

jiakakkakakka. Virus blogger menyerang dimana-mana. Sekarang semuanya pada bikin blogger. hiehiheihie. Setelah Idjah LandaX, Sita LandaX, sekarang giliran Luax LandaX. hieieihieh. bagusss..bagusss.. *sambil lirik anak didik* huauuauhua.

eittt.. hari ini rencananya mo ke Mitra 2 lagi. :D mo nge-dance lagi. :p Permasalahannya cuman satu: gak ada sepeda motor!! :( :( huwahhhh... :(

eh iyak, nanti pertandingan semifinal thomas n uber cup looh. Indonesia vs Denmark. hiehiehihie. Ayo semuanyaaaaa, semangattt! goo.go..go.. fight! Indonesiaaaaa merdekaaa jaya!!!! *ngakak*

dah ah, capek. :p

Huwahhhhh.. berapa lama yak, aku gak nengokin planet kecil ini? :) *tuing..tuing..* Duh, senengnya bisa nge-blog lagi. :) :)

Akhir2 ini riris bener sibuuukk! Riris mendapatkan job kerja rodi plus bonus kerja romusha for free. :( Huhuhu. tiap hari dari pagi-siang-sore-malem-pagi lagi-dst, kecuali kalo pas kuliah ato bobo', pasti kerjaannya ngetiiiikkk terusss. :( Anjrit, ni tangan ampe keriting rasanya. Kuliah ko' susah bener yak? Huehehe. :D Tapi untungnya, sekarang lagi seru2nya pertandingan bulu tangkis Uber dan Thomas Cup. Jadinya, ngetik sambil tereak2 nyupport mereka yg ada di TV ituw. Jadi agak kehibur dah.. :)

Tapi mungkin lebih baek gini yah, biar aku lupa dengan semua itu..

Fuu..fuu..fuu.. jadi pengen ke Mitra-2 lagi. :p Sekarang ada hobi bar, sodara2. Yaitu: Nge-dance di Time Zone! huahahaha. Sebenernya dah lama sih taunya. Tapi baru setengah taon terakhir ini maen nge-dancenya. :) Tau nggak, apa yang aku sukai dari nge-dance itu? Jingkrak2nya! Hiahahaha. rasanya enak aja bisa jingkrak2 sambil tereak2 gitu. :D Ngerasa free. :) That's the point. :) Sayangnya, permainan menarik itu selain menguras tenagaku, juga menguras isi dompetku. Huhuhu. Iya lah, sekali maen ke Time Zone ajah minimal keluar duit 10 ribu. Itupun pasti pengen nambah2 lagi. Huhuhu. Heran dah, dari dulu hobi2 riris selalu membutuhkan duit yang gak sedikit. Online, ngebut, belanja, dan.. ini lagi.. Nge-dance. Fufufu, mulai sekarang belajar hemat ah. :p go..go..go.. riris.

Uhmm.. so..begimana kabar planet kecil ini? Kenapa semakin kering saja?

Bukan.. sumpah bukan seperti itu...

"Aku lama ngga kesini dan bakalan lama lagi ngga bisa kesini..."

Jadi aku lihat kamu pergi malam itu. Aku berdiri didepan sana sampai tengah malem. Sampai jalanan sepi. Sampai kost2an tutup. Aku duduk di pinggir jalan sambil memegang erat2 bungkusan nasi dalam kresek hitam itu. Sampai udara malam itu mulai berembun. Sampai nasi itu dingin. Sampai dadaku terasa sesak.

Aku terus menunggu. Sesak. Kosong. Hampa. Hilang

1 detik. 1 menit. 1 jam. Tapi kamu benar2 nggak ada disana.

...........

Jadi ini yang kamu mau?

...........

Ya sudah.. terserah kamu..

Tapi satu hal.. semua ini bukan seperti yang kamu pikirkan.. Sumpah, bukan seperti yang kamu pikirkan..

Jadi, aku ralat. Bukan kamu yang harus pergi. Tapi aku yang harus pergi. Atau mungkin kita lebih baik pergi satu sama lain, begitu? Terserah lah..

You know that wound could make someone become so NUMB.. You know that much. And now there I am..

...BRO...


Jadi dalam setiap tarikan nafas ini selalu ada kamu setiap harinya..

Aku belajar melupakan hari-hari itu. Aku belajar mengalirkan semua ini mengikuti arus waktu. Aku belajar menikmati saat-saat memori itu berputar ulang didalam sini. Aku belajar tersenyum saat mengingat semua hal itu. mata itu, tawa itu, kopi ginseng itu, warung kecil itu, sepeda motor itu, dan juga aroma khas itu.. Walaupun tiap aku ingat itu semua, ada yang menyesakkan didalam sini. But I've learned to smile when remembering you.

Tapi aku telah belajar banyak hal, bro...
You should see these all..
Inget ga' bro, kamulah yang mengajari aku tentang ini semua.. Dulu kamu pernah berkata, yeah, you said, that someday, there will come a day, so i can remember all the hurt things with smile on my face. Kamu pernah berkata seperti itu kan, bro? :) Yap, mungkin sekarang bukan saatnya buat aku, bro.. Tapi setidaknya, aku udah belajar tersenyum untuk semua ini. Seharusnya kamu lihat aku sekarang, bro..

Anyway.. thanks for teaching me so many things in life..

Still me. Still a stupid girl. Still luv ya..

huayem...
Jadi hari ini ceritanya riris wiken di surabaya. huehehe. Ke tempat anak2 di Tulip.net. Uwah... online ampe bosen ampe lecek juga gak bayar. *ngakak*

Thanks God.. Aku benar2 menikmati tawa ini..

Hm, hari ini rasanya riris bakal begadang lagi deh.. ^_^ Huwahhhh... idup ini indahhhh. :P

Biar aja semuanya gini dulu. Karena aku nggak tau harus berbuat apa. Aku nggak bilang semuanya nggak akan ada yang berubah. Karena segala sesuatu berbeda setiap harinya. Walopun sebenarnya didalam sini enggak begitu. Tapi yang jelas aku pengen bilang bahwa ini semua akan baek2 aja. Setidaknya, aku akan usahakan untuk tetap baek2 saja. Biar planet kecil ini bisa terus hidup.

Aku pengen perjuangin nafas ini. Walaupun tinggal satu-satu.. Karena aku masih pengen tertawa lagi besok pagi.

Jadi biarkan ini semua tetap mengalir ya.. Walaupun aku harus menikmati ini semua dengan berbaring saja. Tapi aku tau, aku akan baik2 saja. Karena masih banyak hal yang belum aku lakukan hari ini. Dan karena aku masih punya mereka disini... :)

Iya, dunia ini memang indah. Kamu benar. :) Hanya saja, kadang semua itu tampak semu disini...

Itulah bedanya aku dengan mereka..

Aku selalu ada buat mereka.

Tapi mereka tidak.


But I still love them...
Til now.

The priceless things that I have..

world become so crowded...

Aku sebenarnya benci tempat itu. Sumpah, aku bener2 benci! Karena aku menghabiskan hampir 1/3 hidupku disana. Koridor2 panjang itu, bau obat yang menyengat, orang2 berpakaian putih, dan manusia2 yang kesakitan. Dan sungguh, aku bener2 gak pengen dikasihani.

Aku baru 2 bulan menikmati hidup terbebas dari tempat itu. Tapi kenapa saat ini aku harus kembali kesana lagi?? Aku bosan, see? Pil2 itu, suntikan2 itu, tabung2 oksigen itu, infus2 itu, dan bau menyengat itu. Semuanya!

Dan pusat pemompa darah tubuh ini kembali terganggu untuk kedua kalinya...

Perih. Sakit. Nyeri. Sesak.

Dan, besok, aku harus ketempat itu lagi. Berharap semuanya baik2 saja.. Berharap aku masih bisa tertawa dan menikmati hidup ini lebih lama lagi..

Aku lelah...

World become so crowded.. But I'm still standing here. Becoming frozen one step ahead..

Aku pengen pulang. Menuju tawa2 hangat di rumah kecil itu. Menjahili seorang anak laki2 kurus -sama seperti kakak perempuannya- yang sedang menikmati masa2 ABGnya. Menyanyi dengan diiringi gitar dari seorang laki2 -gendut- setengah baya dan juga suara tuts Keyboard anak laki2 kurus tadi. Dan, ini dia, menikmati masakan2 favorit dari tangan seorang perempuan 40-an yang -super duper- enak banget menurut lidahku. :) :)
Iya, aku mau pulang ke kota kecil itu besok. Nggak perlu alasan2 khusus untuk melakukan hal itu kan?

Aku hanya sedikit lelah..

Hey iyah.. :) jadi keinget satu lirik lagu yang aku suka. :) Sayangnya aku bener2 buta untuk tau tentang siapa yang dimaksudkan di lagu itu. tapi aku bener2 suka liriknya.

Fly me up
To where you are
Beyond the distant star
I wish upon tonight
To see you smile
If only for awhile
To know you're there
A breath away's not far
To where you are

I know you're there
A breath away's not far
To where you are

PS: Who are "you"?? God, give me a clue..

Mata sepet, gak punya duit, dan baju kotor menumpuk. Mampus dah. Males cuci2, dan gak ada duit buat ke laundry. Huwaaaaa.. :( Lengkaplah sudah..

Dah ah, gak boleh online lama2. Gak punya duitttt... Di dompet tinggal Rp.550,- Huhuhu, kalo Doneeh.com sedang menggalakkan program "donation 7jt", riris juga mau kampanyekan program "Bantu finansial riris sebanyak-banyaknya." Wakakaka. Ato ada yang mau traktir riris makan gratis yah? huehuheue *lirik Ari JC yang lagi ultah*

PS: *krucuk..krucuk* (huiks, laperrrr.. )

Aku menjerit-jerit didalam sini tiap ingat peri kecil itu. Dia seharusnya saat ini bermain-main dengan nyaman dalam dunia kecilnya. Tapi kenapa?? Dan jadilah beratus-ratus pertanyaan "kenapa", "mengapa", dan "kenapa" lagi setiap detiknya. Toh aku hanya bisa diam disini. Memandang wujud barunya yang hidup, tapi mati. Karena seharusnya ada nafas buat dia. Karena seharusnya ada pelukan hangat buat dia. Karena seharusnya dia ada!!!!!!

Terkutuklah bagi pembunuh itu..

Dan demi segala keagungan-Mu Tuhan... Berkatilah mereka. Amin.

malem minggu sodara2... :D But nothing to do. basiiii! Klise banget. huhuhu.
Malem minggu stuck di warnet ma Sita. Huwah.. menghabiskan duittt.. Kurang kerjaan. Asli kurang kerjaan benerrrrr. Untungnya sekarang kalo ke warnet dah gak sendirian lagi. Huehuehe. Sekarang dah ada Sita yang terkontaminasi virus Blog juga. *ngakak*

Nggak ada yang berubah... Karena stagnansi ini akan selalu ada..

Hm-m. kadang aku seperti berada di tengah kotak kristal kecil diantara mereka. Sesaat aku berpaling dan masuk ke dalam kotak itu. Bermain2 dengan bola kecil kesayanganku. Dan sesaat kemudian kembali lagi bersama realita mereka. Dan kadang aku begitu lelah dengan semua ini. Melihat tawa2 semu yang kadang mambuatku muak.

Aku pengen pulang...

woyy..woyy.. heran dah.. kenapa akhir2 ini ada gosip tentang riris yak? Kaco dah.. huahuahua *ngakak*.

wah riezt.. denger2 dari sumber yang bisa di dengerin, ka..ta..nya riezt dah ngga jomblo lagi yee.. lha makan2e mana.. inget riezt, sebagai warga landaxs yang baik kudu MELAKSANAKAN KEWAJIBAN..!! he2.. *ting*

ato ini..

huahuauuahua wes entuk pacar ta ? makan makan nuuuuuuu

ato yang lain lagi..

cieee... denger2 kamu dah dapet cowo' nihh? wah.. pendaftaran ditutup dong! wah.. aku terlambat..

hahhhh??? liat deh.. ituw gosip dari mana?? banyak juga yang konfirmasi lewat IRC ma Yahoo Messenger. Huaahh... hebat dah.. *geleng2* sejak kapan riris jadi artis? huahuahuha. Heran dah, pacar yang mana yak? Sukur2 kalo dicariin pacar beneran. *ngakak*.

Jadii... pengklarifikasiannya nih.. Riris tuh masih tetep J.O.M.B.L.O seperti sebelomnya. Masih tetep anggota Jojoba (jomblo2 bangsat!) Huahuhaha.

Laen kali jangan2 malah ada gosip riris malah sudah nikah.. *ngakak*

......

PS: Hey.. gimana keponakan kecil kamu itu? Dah baekan? Kalo suster-nya galak, tabok aja pantatnya! Huhuhu. Bilang ma dia, kalo gak bisa ramah, gak usah jadi suster! :p

ujian lagi..ujian lagi... *garuk2* Jadi jarang online sekarang. Huhuhu. Iya lah.. kuliah dulu.. yang laen belakangan. (cieeeh..) Padahal biasanya mah lebih parah dari ini. *ngakak*

Yang jelas akhir2 ini begitu stagnan..

Semuanya meredup satu persatu. Bahkan ada yang nyata terlihat padam. Tapi.. entahlah.. Mungkin aku dah mulai terbiasa dengan semua ini. Setidaknya ada yang masih bersinar buat aku saat ini. Makasih ya..

yap, ujian mid lagi hari ini. Kaco dah. :D Mana semalem SKS-nya (Sistem Kebut Semalam) belom selesai lagi. Huwah... Paginya malah bangun kesiangan. Huhuhu.

Tapi ada yang melegakan pagi ini, setelah tau bahwa kamu masih idup disana. :D Makasih dah telpon aku pagi2 gitu. Setidaknya, aku dah nggak khawatir lagi. :) Baek2 ya..

Dan, akhirnya ini dia...

-Program Studi Ilmu Keperawatan. Fakultas Kedokteran. Universitas Brawijaya. Malang.
-Naskah Ujian: FOUNDATION OF NURSING
-Hari/Tanggal: Sabtu, 10 April 2004
-Waktu: 100 menit
-Jumlah soal: 100 ---> Busyettttt! seratus soal?? Gak salah neh??

Iyah..iyah.. akhirnya.. bisa ditebak lah gimana jadinya. Panik! Emang Riris si hobi panik! *Ngakak* Hm.. moga2 ajah ngawurnya tadi banyak yang bener. *nyengir*

Pulang dulu ah.. Bentar lagi mo berangkat pergi. :D menikmati week-end di Kediri. Sodara sepupuku ada yang nikah besok. Yap, dan besok bakal ada seorang Riris dengan kostum gaun pestanya. (Belajar feminin nih! Catetttt!) Moga2 ajah bisa nge-rem tomboynya kalo pas pake gaun itu. Huhuhu, kali' ajah dengan belajar feminin gini bisa nemu kenalan cowok cakep di pesta ntar. Huahaha. Basi!! *ngakak*

Btw, akhirnya kiriman ke 081551212xx itu statusnya jadi Validity-Expired pagi ini... Tuh kan, siapa yang tolol coba? Huhuhu, iya, aku emang tolol..

Sore itu.. setelah dipaksa dan sedikit dimarahi dengan seorang perempuan -gendut dan berambut keriting sepunggung-, seorang Riris akhirnya meninggalkan kandang kecil kumuhnya. Thanks ya, Sit.. :) Kalo bukan karena kamu, aku pasti akan tetap terpuruk di dalam kamar itu seharian. Thanks dah nyemangati aku untuk mandi dan makan. :) Thanks dah nyuruh aku bangkit dan membantu aku berdiri tegak lagi..
Setidaknya aku masih punya kamu dalam planet kecil ini.. :)
Jadi, perempuan gendut dan berambut keriwul itu punya nama Sita. *nyengir* Tapi biar dia gendut, keriwul, atopun mo beranak 12 nantinya, aku tetep gak peduli. :D Dia tetep akan jadi temen baek aku. Ya kan Sit? Huhuhu.

So.. jadilah sore itu Sita menjadi ahli terapi yang paling Te O Pe di seluruh jagad raya ini. Huahaha. Kita menghabiskan sore dengan konsumerisme. *ngakak* Puter2 sampe malem. Consume sana, consume sini. Huahaha, dasar cewek. Ngabisin duit buat belanja aja pekerjaannya. :D
Tapi aku tau, bukan konsumerisme itu point-nya. Tapi refreshing-lah point terpentingnya. :) Iya lah.. apapun itu, yang penting mulai sekarang seorang Riris udah bisa berdiri tegak dan tersenyum lagi buat dunia. Itu karena masih ada orang2 seperti kamu disekitarku..

Dan... pagi ini semuanya dah kembali normal. Kotak 3x3 m2 itu dah mulai kembali rapi. Setidaknya nggak sekacau kemaren. :) Dan penghuninya dah tau gimana enaknya makanan itu. Dia juga udah ngerti gimana segarnya mandi itu. Yah.. setidaknya hari ini segalanya sudah menjadi lebih baek.. :)

Makasih dah memberikan kaki itu buat berdiri. Tetep disini ya. Karena kamu satu2nya yang masih aku punya dalam planet kecil ini.
Jangan pergi seperti mereka, ya..

06 april 2004, 21.50

Jadi, ceritanya malem ni ada seorang Riris yang sedang nangis gak brenti2 didepan laptopnya. Dia ngetik tulisan2 yang gak jelas arahnya. Pengen rasanya si Riris tolol itu tertawa sekarang dan brenti nangis. But she couldn't... Damn she really couldn't do that!

.......

So, apa yang harus diceritakan coba? Aku gak akan ngerepotin orang2 disekitarku, termasuk kamu, dengan nunjukin tangisan2 bodoh seperti ini. Lihat deh.. bahkan pada saat2 terakhir itu, aku masih bisa tersenyum buat kamu kan? Iya kok.. aku masih terlihat kuat kan? Iya.. memang!!!! Dan aku memang harus selalu kuat buat diriku sendiri!!!!!!!!!!!!!!!!!! Lihat, aku kuat kan???! Lihat!!!!!!!

Tai-lah dengan semua itu...

Ya, seharusnya kamu lihat bagaimana aku meronta2 didalam sini.. Lihat bagaimana aku berusaha untuk tetap bisa tertawa didepan kamu. Lihat bagaimana aku berusaha untuk tetap berdiri didepan kamu. Lihat bagaimana pengennya aku peluk kamu malam itu dan memohon-mohon agar kamu tetap ada di planet ini. Ya, itulah aku yang sebenarnya! Bukan riris yang malam itu tertawa didepan kamu. Bukan riris yang malam itu tersenyum buat kamu. Bukan riris yang malam itu berdiri tegak dihadapan kamu. Bukan riris yang dengan tegarnya melambaikan tangan saat kamu pergi. Bukan itu! Sungguh, bukan itu...

Riris malam itu sebenarnya gak pengen dengar semua itu, walaupun dia tau, dia akan mengalaminya.. Riris malam itu sebenarnya ingin menangis sejadi2nya saat itu juga. Riris malam itu sebenarnya sudah separuh jiwa hilang entah kemana. Riris yang malam itu sebenarnya sudah tertatih-tatih untuk berjalan... dan terlalu letih untuk merasakan arti sebuah Kehilangan lagi...

Tapi sudahlah..
Toh aku masih bisa tertawa saat ini didepan kamu. Di semesta planet kecil ini. Walaupun planet kecil ini sudah semakin kehilangan oksigen dan matahari.

Dan tentu saja... Seorang Riris pasti masih akan dapat tersenyum dan berkata "Nggak pa-pa.." buat dunia ini...

Dan kamu.. bersinarlah dengan terang di ujung planet baru itu..

Makasih ya... Untuk apapun itu.. Gitar sumbang itu, nyanyian fals itu, es krim itu, tawa itu, cerita itu, tulisan2 itu, dan... cinta itu...
The priceless things that I've ever had...

Tolol, hm?

081551212xx
Ini tentang sebuah nomor lama yang sudah non-aktif.. Nomer itu dah kuhafal diluar kepalaku. Walaupun sekarang tuh nomor dah gak bakal pernah aktif lagi, tapi aku tetep aja kirim sms ke nomor itu. Udah jelas2 status pengirimannya bakal "Not Delivered". But, see.. I even don’t wanna care.. Bahkan mungkin pemiliknya pun dah membuang sim-card-nya. Tapi liat deh.. riris yang tolol ini tetep menulis buat dia. Biar deh.. biar aku cerita2 seperti dulu. Aku gak peduli berapa pulsa yang aku buang buat ngirim sms kecil tentang hari2ku ke nomor mati itu..

Nah, see? Siapa yang tolol coba?
Huh, iya.. Riris yang ini memang menguasai segala ketololannya.

Dalam planet kecil ini.. Aku pengen dia disana seperti dulu. Seolah-olah dia ada buat aku seperti dulu. Bercerita tentang banyak hal sampai larut.. Tapi seorang riris memang angkuh! Angkuh dengan segala kerapuhan dan kemunafikannya. Dan makan lah terus ketololanmu itu, Ris!!!!

Siapa sih yang suka menjadi orang tolol? Enggak kan?? Aku pun gak suka menjadi orang tolol begini.. Fool Riris..

*sigh..*

hm.. so.. Ceritanya riris pemilu ini tuh termasuk golongan orang2 Golput. :D Padahal seharusnya ini menjadi pemilu pertamaku. Huhuhu.

Weittt.. iyah.. minggu2 ini pasti aku bakal jarang online. Huaahh.. middle test sodara-sodaraa.. Doakan riris yak! ^_^ Go..go..riris fight! :D

dah ah.. capek..

Moody. Huhuhu. kapan juga si riris ni pernah gak moody? huahauaha. Ya enggak lah.. :) pasti ada saat2 dimana orang tuh ngerasa jenuh dengan alur hidup.. Dan mungkin aku bener2 gila ya? Huh, persetan-lah dengan semua itu. Aku hanya ingin tertawa..

Aku kehilangan rasa. Aku kehilangan kamu. ("kehilangan" atau "menghilangkan"?) Dan aku mulai kehilangan diriku sendiri. Hey, kenapa aku baru menyadarinya?

Dan semalam, didepan secangkir Nescafe favoritku itu, semuanya mengalir tanpa batas. Apa yang merasukiku? Entahlah.. sekali lagi, aku ngga' mau peduli tentang itu. Dulu kamu benar saat berkata bahwa yang gila sebenarnya bukan dunia. Ya, tapi aku. Aku lah yang kacau. Aku lah yang gila. Whatever lah..

Gak ada yang baru. Hanya peri2 kecil yang berterbangan di padang rumput kecil ini. Tapi aku sangat suka bermain-main dengan mereka disana. Karena hanya pada mereka aku bisa tertawa lepas seperti ini. Aku bisa merai-nari sepuasku. Menyanyi sesukaku. Berteriak sekeras-kerasnya. ^_^

So, biarkan aku menikmati ini semua. Karena aku tau, semua ini nggak ada yang abadi. Aku hanya ingin menikmatinya selama aku masih bisa bersama mereka. Sebelum aku -ataupun salah satu dari mereka- mati. Biarkan aku mewarnai planet kecil ini dengan tawa dan tangis khas kami. Karena toh rumput2 hijau itu belum tentu ada esok pagi. Karena toh burung2 kecil itu belum tentu hadir esok pagi. Karena aku sendiri pun belum tentu bisa bernafas seperti hari ini esok pagi....

Dan aku ingin terbang bersama mereka...

Aku adalah salah satu orang di dunia ini yang memuja sebuah persahabatan. Ngga tau kenapa, hanya saja, aku merasa akan benar2 kehilangan tempat berpijak tanpa mereka disini.. :) Dulu aku pernah merasakannya. Dan aku nggak ingin terulang untuk kedua kalinya.

Here we are... LandaXs gank..


Heran deh.. kenapa bisa disebut LandaX yaks? kekekke.. berawal gara2 kita semua sering ngumpul ma landak kecil di sudut taman kampus. ^_^ Yeah, that little animal has inspirated us to be one smile, one laugh, one tears.. Yap, One for all, and all for one..

I luv ya, all.. pals... ^_^ U're the best that i've ever had..

Mataharinya perlahan udah mulai memudar. Sedikit demi sedikit. Namun pasti.
Meredup.. meredup.. dan meredup lagi. Bahkan suatu hari nanti mungkin akan padam. Diikuti ratapan2 kecil dari mereka yang tersudut dalam gelap. Tangisan orang2 yang terbiasa dengan sinar. Kutukan lirih dari manusia2 tolol. Dan sesuatu yang tinggal separuh nyawa berterbangan. Hilir mudik kehilangan arah. Merasakan kebebasan yang sedikit menyakitkan.

Tai lah dengan ini semua! Aku ingin percaya bahwa dunia tak sesempit itu. Masih banyak kehidupan dan tawa diluar sana. Setidaknya pintu2 disekelilingku ini masih memberikan sedikit pengharapan buatku. Ada matahari di luar sana. Tapi bisakah aku percaya? Sedangkan disini mulai gelap perlahan...

Ugh.. aku benci gelap...

liat deh.. masih di warnet sedari tadi.. kayak org kerjaan kan? iya.. aku memang tolol, kurang kerjaan.. apapun itu lah.. Udah ngabisin berapa duit coba'? Ahhh, ga peduli!

And.. there he goes..
ugh.. ada perih lagi yang lewat.. damn. aku benci begini. Aku pengen bilang "miss u!". But, see.. aku terlalu picik memang. Stupidity, hem?
Padahal aku pengen kita makan bareng lagi. Aku pengen jalan2 dengan dia lagi. Aku pengen kita duduk2 di cafe lesehan pinggir trotoar itu lagi. Aku pengen nyium bau asap rokoknya lagi. "A mild", hm bro? Aku pengen sharing ma dia lagi. Aku pengen menangkap aromanya disekelilingku lagi...

Gezzz, it just a silly -damn- feelin' of me. Damn.
See, i speak up in this page. But not in front of him! Chicken, heh?

miss u bro... damn, i really do..

Dari tadi malem dah semangat abis. Soalnya pagi ini rencananya mo ke Surabaya, mo jalan ma anak2 Undernet di Surabaya. Tapiii.. rencananya gagal total! Huh. :(

KRONOLOGIS KEJADIAN (wah, berasa kayak "Buser" ato "Sergap" ajah.):
26 maret 04
-19.00: sms Nina: "Aku berangkat besok jam 9. Jemput di terminal yak! ^_^"
-22.05: dah packing baju, pembalut (gi dapet neh), ma kresek2 kecil (buat bungkus pembalut bekas. *nyengir*) yang akan dibawa ke Sby.
27 maret 04
-06.15: melek dengan mata yang rada2 sepet. Tapi males bangun. Setengah jam-an lagi deh..
-06.50: terpaksa bangun dari tempat tidur dengan misuh2, gara2 Mens tembus ke sprei. *Ugh..*
-07.05: mandi, cuci2 sprei, dan... *Shit!*... Kram peruutttttt! Anjritt, sakit benerrr.. padahal masih di dalem kamar mandi! aseeemmm..!
-08.30: dengan penuh perjuangan keluar dari kamar mandi, trus naek ke kamar (kamarku di lt.2. ugh..). sampe kamar langsung jungkir balik gak keruan ngerasain kram perut yang -busyett- segitu hebatnya. Hiks..
-09.10: setelah sakitnya dah reda, langsung ganti baju, tenteng tas, dan siap berangkat ke terminal. *semangat*
-09.12: pas mo berangkat sampe depan pintu, tiba2 si Nina sms: "Ris, anak2 pada ga ada tuh gmn? sibuk semua. Nuril ada lamaran kaka' sepupunya, Titis blom dateng, bla..bla.. dst."
Huwaaaaaaaaa... langsung lemes rasanya.. semangat yang tadi ada langsung ilang ga tau kemana. Hiks.. :(

Dan akhirnya.. weekend kali ini sama statisnya dengan weekend2 sebelomnya. Seorang Riris yang lagi dapet Mens + Pre Menstrual Syndrome, yang BeTe di kost sendirian (sepi euy, pada pulkam semuah. huh!), yang batal seneng2 ke Surabaya, yang hanya bisa nonton TV di kamar, dan.. huwaaaaa... ga tau kudu ngapain. *nangis guling2 di tanah*

PS: sprei-ku kapan keringnya ya? :(

Riris kapok pasang pic.. *nangis kejer2*


waaaaa... banyak yang protes gara2 aku pasang pic di weblog. Hiks.. hiks..

kamu tuh dari dulu terkesan misterius.. jadi rasanya lebih baek orang ga tau pic kamu.
hehh?? misterius??? gak salah nih?? penampakan gitu yah, maksudnya? huahahaha. *ngakak*

wah.. dikasih pic ya? :) Kenapa?
hiks..hiks.. kok tanya kenapa sih? memangnya riris sebegitu jeleknya ya, sampe ditanyain "kenapa" ? Huaaaa. *nangis guling2 di tanah*

dikasi pic jadi jeyek deh aw.cembuyuuuuu.hi hi hi
hiks.. dari dulu mah emang jelek.. tapi masa' ga boleh pasang pic? *tersedu-sedu* :P

riris, rasanya tulisan kamu tuh lebih bagus kalo gak kliatan "kamu"-nya gitu loh. biar "pure". jadi orang ga tau face kamu. biar penasaran ajah.
hiks.. hiks.. padahal banyak juga penulis yang dipasang pic-nya. Tapi kenapa riris ga boleh? huaaa.. saking jeleknya yak? :( huhuhuhu.

dah.. cukup dah, gak pasang pic lagi. Pic-nya kuhapus deh.. Biar ga ada yang protes lagi. Huhuhuhuhu. :D

*sigh*
malam ini ada yang sakau. Sakau sama makhluk satu itu. Ugh. jadi kayak orang gila ngeliatnya. Jadi gelandangan lagi? Nggak. Malah jalan ke pintu masuk planet itu. Duduk diam disana. Iya, hanya diam. Kenapa? Memangnya salah? Suka2 lah..

Dan... *waaaaa!!!!* berteriaklah sekeras2nya... Karena makhluk satu itu ada disana! Waaaaaa... kalo bintang2 itu bisa dihidupkan, aku dah bangunkan mereka dari tadi.
He's there!!
Sakaunya dah ilang. Orangnya dah dapet obat lagi. Sekarang malah cenderung jingkrak2 senang seperti dapat opium 10 gram.
Iya, kamu..kali ini tentang kamu.. Nyadar gak sih??

Dan tersenyumlah buat aku... :)

pagiiii.... ^_^
wufff.. akhirnya online lagi.. kangen. :) Liburan acaranya dirumah terus. Huhuhu. Gpp.. itu ajah aku dah cukup seneng. Jarang2 bisa kumpul ma kelurga. :) Luv ya all..

Ugh.. BTW.. kumat dah.. aku tersiksa lagi dengan kram perut ini. Huh. :( Tiap bulan selalu ajah gini. Padahal kalo liat temen2 cewe aku yang laen ga segini tersiksanya. Ga ada yang namanya Pre Menstrual Syndrome segala. Nah aku?? Tiap bulan kram perut dan pengen muntah terus bawaannya. Ni orang mo mens ajah kok kayak orang lagi hamil muda. Huahahaha. Bawaan kali yak? Nyokap juga begitu sih... *garuk2 sebel*

PS: Hey.. akhir2 ini planet itu sepi yah? Mereka pergi atau tertidur?

Today is my Mom's Birthday.. ^_^ happy B'day yah mom.. Luv ya much.

Hm, aku dah brp hari off yak? Huhuhu, kangen. :P Tangan gatel pengen online terus. :D
Btw, ntar sore aku pulkam neeh.. ^_^ Uwaaah.. kangen ma rumah. Kangen ma masakannya nyokap. Kangen jitakin adek. Kangen maen gitar bareng ma bokap. Oh iyah.. kangen ma Mak Togi juga ding. huehehe. (maap yah Mak, ntar riris bawa pakaian kotor banyak. hehehe. *muwah Mak Togi*) Pokoknya aku kangen rumahhhh..!

Wah, aku bakalan off lagi nih... lagian ga mungkin aku disana mampir ke warnet cuman buat online. Busyettt.. disana warnet perjamnya Rp. 7500!! ugh, mampus dah... Tunggu balik ke Malang lagi aja deh buat online. :) Moga2.. setelah pulkam berat badan riris bertambah. Huahahaha! Penggemukan badan dari dulu mah ga berhasil2. LOL. 160/45. huahauaha. azeeeli kurussss..

Oke dah, pulang dulu. Mo packing baju kotor. :P *Lirik Mak Togi yang jauh di sono. :P *
Riris pulkam dulu yah?
Hey guys, mo minta oleh2 apa? :)

Today is a moody day..
Seperti sedang merasakan kulit yang bersisik dan terasa kering. Menyebalkan. Membosankan. Melihat tingkah laku makhluk2 aneh itu. Yang mengagungkan kotoran2 busuk yang mereka punya. Aku hanya memandang jijik. Muak!
Aku bosan dengan semua ini. Aku bener2 butuh air! Setidaknya jangan tinggalkan aku dengan kotoran2 ini. Panas. Kering.

Dan.. hey.. ada apa ini? Aku merasa ada semburan kecil didalam sini, setelah membaca tulisan itu. Hanya 4 Kb. tapi membuatku tersentak membacanya. Dan memang selalu begitu. Entah kenapa.

Hey.. kenapa ngomong begitu? Kamu yang udah mulai ada di planet itu bukan merupakan suatu keanehan buatku. Aku nggak pernah sedetikpun pengen kamu pergi. Kamu tau kan, bagaimana kerasnya aku berjuang mempertahankan mereka untuk tetap ada?

Wuuuuuufffffff.... dan aku kembali berputar dalam labirin2 ini. Semuanya membuatku pusing. Dan -tentu saja- membosankan. Lihat nggak sih, apa artinya? Aku bahkan sudah mulai nggak ngerti tentang semua ini. Otakku sudah nggak bisa diajak jalan. Mampuslah ris.. Cari saja jalan keluarnya sampai pembuluh2 darahmu menjadi atresia dan sklerosis.
Sudah.. sudah!! Aku bosan! Tungku api ini telah mendidihkan plasma darahku dengan sempurnanya. Jadi biarkan aku sendiri, ok? Aku capek. Setidaknya aku ingin berada di kotak sempit itu dulu.. Kepala ini butuh didinginkan..

Ugh, kurasa aku mulai gila..

wuah.. hepi deh.. ^_^
kemaren tuh anak2 Undernet yang di daerah Surabaya datang ke tempatku di Malang. Huhuhu. rame bangettt.. bawa sekompi pasukan. Pertamanya sih Nina yang niatan ke Malang, eeeh.. dia ternyata bawa 7 orang laennya juga. huehehhe. ramee. Wah.. tapi TOP abis deh.. ^_^ Soalnya pada ngebanyol semua. Hihihi, perut ampe sakit liat mereka. *nyengir*
Setelah bosen ngobrol2, kita trus jalan2 ke Pulosari. Kan kemaren sore hujan gede banget tuh.. Kita pesen Roti bakar ma jagung bakar. Wuahhh... tambah anget ajah ketambahan obrolan2 kita. :)

pokoknya hepiiiiii... Janji deh, -eh, insyaallah ding-, ntar kapan2 biar Riris yang gantian ke Surabaya. ^_^ Tungguin Riris yah..

Nice to have you all.. :)

kangen...

Aku pengen ketawa2 lagi dengan kamu. Aku pengen cerita2 lagi dengan kamu. Aku pengen duduk2 di cafe pinggir trotoar itu lagi dengan kamu. Aku pengen makan bareng lagi dengan kamu. Tapi aku terlalu picik dan pengecut untuk mengakui semua itu. Katakanlah aku tolol. Ngga pa2. Karena memang begitu kenyataannya.

Kemaren, ditengah hiruk pikuk kota, hidungku menangkap aroma-mu lagi. Aku seperti orang linglung mencari2 asal aroma itu. Iya, aku memang peka banget dengan segala macam body-smell orang lain. Entah itu parfum, atau apapun itu lah... yang jelas aku kangen kamu saat ini..

Pa kabar dunia?

Kalo aku bisa memilih. tentu aku akan pilih kamu. Karena kamu begitu nyata. Dalam segala hal. Tapi sayangnya, aku nggak bisa memilih kamu. Aku nggak tau. Karena yang jelas, rasa ini bukan buat siapa2. Dan aku memang gak mau peduli tentang rasa saat ini. tai-lah dengan semua itu.

Tapi yang jelas, kamu hari ini ultah kan? Banyak bener ya, yang ultah bulan maret? :) Ya deh, whatever.. Yang jelas met ultah buat kamu..

No idea. Just with this damn virus..

Ga tau kenapa. Akhir2 ini semangat itu padam. Aku menghentak-hentak. Memacu sesuatu yang sukar untuk diterjemahkan. Seperti aku yang tersentak tiap kali indra penciumanku menangkap aroma khas dari mereka. Karena matahari itu sudah semakin redup. Tidak, itu bukan malam. Tapi memang matahari udah lelah. Karena mata air itu sudah menyusut kering. Tidak, bukan karena musim kemarau. Tapi memang tanah sudah kehilangan resapan kapilernya.

Kenapa sepi sekali? Padahal morfologi dunia menunjukkan keramaian yang semakin menyesakkan. Atau mungkin aku yang perlahan mulai mati ya?

hari ini aku nulis buat kamu..

Aku nggak akan tanya kenapa dan bagaimana. Tariklah nafas lega. Karena aku toh nggak bisa berbuat apa2 untuk kamu. Walopun aku pengen banget. Jadi, lihatlah.. Aku hanya berdiri disini memandang kamu. Menepuk2 punggungmu. Menemanimu dalam diam. Apa yang ada didalam sini? Hanya satu kata. Sedih. Dan sedih itu buat kamu. Kamu tau apa yang amat sangat ingin aku lakukan jika ini terjadi?
Aku ingin peluk kamu..
Berharap saat itu juga ada something atau -entahlah- apapun itu, yang bisa membuatmu merasa damai, senang, tertawa, atau.. apapun itu lah. Agar kamu bisa mendapatkan surga itu.

Dan -sumpah- aku bener2 pengen peluk kamu. Seperti seorang malaikat yang ingin menyentuh anak kecil yang berada disudut kamar tidurnya. Memeluk dengan hangat. Menceritakan dongeng2 indah. Bercerita tentang malam, bulan, dan bintang. Lalu membiarkannya terlelap dalam damai. Tapi aku bukan malaikat.. Dan kamu pun bukan anak kecil itu..
Sekali lagi, aku hanya diam disini. Dan diam ini buat kamu.

PS: Kado kecil yang semalam itu buat kamu. Met ultah ya..

yeah.. it's better for me. Bernyanyi, tertawa, bebas, lepas.
Freedom... Sudah berapa lama aku nggak merasakan arti kata itu? Ya, aku menikmati kebebasanku akhir2 ini. Kebebasan dari apa? Entah, sesuatu yang abstrak rasanya telah begitu lama memenjarakanku dalam kotak sempit ini. Seperti Dementor2 yang menghisap kebahagiaanku. (hahaha, maniak Harry Potter!). Gak peduli lah.. aku bisa begini aja aku dah cukup seneng.
Aku benci dengan hal2 yang rumit. Yang membuat sesak dadaku. Padahal aku pasti mendapatkan kerumitan itu. Apalagi dengan semua tingkah tololku selama ini. :D

Satu kata buat seorang Riris: GILA!
yeah.. aku memang gila. Tapi setidaknya, aku masih bisa tertawa dengan bebas. Nggak seperti mereka yang terkungkung dengan penjara yang mereka buat sendiri. Bahkan untuk tertawa pun mereka membatasi diri. Aku justru kadang tertawa melihat mereka yang tampak terlihat aneh dimataku. Berdiri dengan kostum mewahnya, sibuk membenahi sana sini. Aku pengen tereak di telinga mereka: "Goblook!!". Hahaha. Apa yang mereka cari dari semua itu?

Arghhhh... aku ingin pulang. Kangen.

busyet.. hujan turun deres banget. Anginnya kenceng bangettt. Dan..uuh.. moga2 aja gak ada petir hari ini. :(
Duh, liat deh.. *lirik ujung kaki ampe ujung kepala* udah hujan, mana aku pake baju kayak gini lagi. Sendal-sepatu tinggi, rok pendek, plus tas cewek. Kostum kampus. Heran deh.. kenapa sih, fakultasku gak ngijinin ceweknya pake celana? :( Uuuhh.. kalo gini mana bisa lari2? Uh, paling enak emang pake kaos - celana pendek - sendal jepit. wakakaka, kostum favorit tuh. :p kan enak, bisa pecicilan sana sini dengan bebas. huhuhu.

ehhh..iyah.. Btw, kenapa banyak yang kritik aku soal postingan yang kemaren yah? *nyengir*

riris kok kasar gitu sih?
riris kok beda sih sekarang? kok suka misuh2? (misuh: mengumpat-red. :p)
riris dulu rasanya nggak gitu deh..
de-el-el semacam itu lah..

yah..yah.. thanks buat kritik dan sarannya. ^_^ Aku gak bakal marah kok.. But, that's me.. :) Riris emang suka misuh2. Ternyata banyak yang nggak tau ya, kalo aku suka misuh2? hehehe *nyengir*
Umm.. maap yah all, kalo banyak yang sepet kalo baca pisuh2an riris. :) tapi aku emang gak mau muna, karena seorang riris emang sukanya misuh2.. hehehe, iyah.. sekali lagi maap. Aku tau kalo mengumpat atau -dalam bahasa jawa- misuh itu jelek. Aku tau kalo itu gak baek. Tapii.. gimana cara ngilanginnya yah? :P

Iya..Iya.. pasti semua pada mau bilang: "yang penting ada niat!"
Nah..nah.. itulah masalahnya.. (Huahahaha. LOL. :P) Dah tau kan? Kesimpulannya, riris nggak ada niatan yang kuat untuk berubah. *nyengir* Wah, aku juga ga tau kenapa.. yang jelas, aku tuh menikmati setiap umpatan yang bisa keluar dengan bebasnya dari mulutku. Iya..iya.. aku salah kan?

Rasanya aku harus mendeskripsikan seorang Riris dengan lebih baik lagi yah? :) Gpp.. Um..gini..
Seorang Riris tuh yang jelas cewek yang ceriwis banget. Sukanya ketawa ngakak dan teriak2. tau kenapa? karena aku menikmatinya. aku menikmati kebebasan lewat semua itu.. ^_^ Riris juga suka banget ngebut kalo naek motor. rasanya legaaa banget ^_^ Riris juga suka sama yang namanya gunung. pernah ngga sih, ngerasain damainya pas kita liat hijaunya bumi? B'coz i do ^_^ . Umm.. nah ini.. satu lagi.. point yang jadi sorotan bbrp orang akhir2 ini.. riris tuh menghalalkan yang namanya "mengumpat" alias "misuh". :) :) yeah..itulah gambaran singkat tentang riris. Dan itu real. kalo sekarang banyak yang kaget.. ya wajarlah.. mungkin banyak yang blom kenal deket dengan aku.

Yang jelas, satu hal penting yang perlu dicatat:
aku selalu menikmati jadi diri sendiri. dan aku nggak mau munafik dengan pura2 menjadi orang laen. That's me.

hm.. tau nggak sih, aku tuh paling jijik sama yang ulet bulu dan.. *uuiksss* cicak! Dan tragedi cicak terjadi padaku selama 2 minggu ini..

berawal waktu aku tidur2an di kamarku. tiba2.. *sluruuuuttt..* ada seekor cicak di plafon kamarku! huaaaaa..

dancik.. kenapa ada cicak disini?

aku langsung lari ambil sapu dan berusaha mengusir tuh cicak dari plafon kamarku. sialnya, ku-uber2 selama 1 jam lebih tuh cicak tetep gak mau keluar dari kamarku, malah tambah ngumpet dibalik lemariku. huh, karena kecapekan sendiri, aku nyerah.. Aku berpositif thinking, kali ajah tuh cicak keluar 'ndiri ntar. lagian dia datengnya juga dari luar sono.. Ya..ya.. akhirnya aku membiarkan cicak itu bersembunyi dibalik lemariku.

Seminggu setelah itu, aku dah gak kliatan batang idung tuh cicak lagi di kamarku. (eh, emang cicak punya hidung yak? huhu).

yepp.. dah keluar kali.. huhuhu *tawa kemenangan*

dan baruuu.. aja kata2 itu keluar dari mulutku, aku dah dikejutkan oleh sebuah pemandangan yang benar2 bikin aku lebih mencak2 lagi.
Ya oloooohhhhhhhh!!!!!! di plafon kamarku sekarang malah muncul 1 anak cicak kecil!! huaaaaaaa... tuh cicak yang dulu ternyata malah bertelur di kamarku!! huaaaaaaaa!! dampuuuttt! segala macam merek pisuhan alias umpatan keluar dari mulutku. sial..sial..sial..

aku lemas.. aku memandang nanar ke arah anak cicak-item-kecil-dan..ergghh- menjijikkan itu. Yang aku ingat hanya satu.. dalam pelajaran bahasa jawa SD dulu, anak cicak disebut Sawiyah.. Ya..ya..apapun itu lah.. pokoknya kamu! Duh, Sawiyaaaahhh!! *menangis hiperbolik*

Hm.. hebatlah sudah sodara-sodara.. Seorang riris yang paling jijik dengan seekor cicak.. sekarang malang memelihara seekor induk cicak, dan.. -errrgh- seekor anak cicak yang akhirnya kusebut Sawiyah.. *huaaaa..*
dan entah kenapa.. aku jadi punya feeling.. bahwa tak lama lagi.. tuh sawiyah akan punya adik2 kecil lagi. Iyaaaaaaa, sawiyah2 yang laiiinnn!! *huaaaa*
Dasar cicakkkkkkk! betelor ajahh sampe mampusss!

ya..ya.. met pagi sawiyah-kuuh sayang.. hiks..
hiduplaaah indonesiaa rayaaaaaaaaaaaaa

...berduka... :(

Last nite i was there. In a dark-small-cold- room. Couldn't close my eyes. With my -5 Dioptry Glasses. Until 1 a.m. Tried to hold you tight..

Aku ingin peluk kamu malam itu.
Jangan pergi ya...

aku nggak pa2 kok.. hanya sedih aja, kalo ada orang yang janji sesuatu, aku nunggu, trus batalin janji. Jadi nangis gitu.. Konyol ya? Tolol ya? Hihihi.. Nggak pa2 kok.. udah biasa kok seperti itu. Tapi heran ya, kenapa tiap kejadian aku selalu pengen nangis. hihihi. konyol gak sih? jadi sedih gituh bawaannya. terlalu pake hati ya? hihihi.. iyah, aku emang ngga punya otak ya? ^_^

ayoo.. ayoo.. somebody should knock my head.. biar riris gak tolol lagi kayak gini. ^_^

You close your eyes
and leave me naked by your side
You close the door so I can't see
The love you keep inside
The love you keep for me

It fills me up
It feels like living in a dream
It fills me up so I can't see
The love you keep inside
The love you keep for me

I stay to watch you fade away
I dream of you tonight
Tomorrow you'll be gone
It gives me time to stay
to watch you fade away
I dream of you tonight
Tomorrow you'll be gone
I wish by God you'd stay

I stay awake
I stay awake and watch you breathe
I stay awake and watch you fly
away into the night
Escaping through a dream

I stay to watch you fade away
I dream of you tonight
Tomorrow you'll be gone
It gives me time to stay
to watch you fade away
I dream of you tonight
Tomorrow you'll be gone

I wish by God you'd stay..

The second you sleep-Saybia

lets talk 'bout rain...

hey.. kamu.. bukannya aku nggak suka hujan. Tapi aku memang nggak boleh hujan2an Padahal aku suka liat hujan. Tau nggak sih, aku seperti anak TK yang masih nggak tau tentang hujan. Aku masih sering takjub kalo hujan datang. Dan..*njiiiiittttt..* ada sesuatu yang perih tiap aku liat hujan. Jangan, jangan tanya kenapa. Karena aku juga nggak tau kenapa. Aku hanya tau bahwa setiap aku melihat hujan datang, rasanya perih, dan aku menikmatinya. Dan aku cenderung diam untuk menikmatinya. Perih? iya, memang. Tapi -sumpah- aku benar2 menikmati itu.

Jangan ngeledek aku ya. Aku memang nggak bisa kena hujan. Tiap aku kena hujan, badanku selalu protes. Jangan ngetawain aku ya.. tapi aku memang punya segudang masalah dengan kerapuhanku ini. Jangan bilang aku penyakitan seperti anak kecil ya.. Karena aku pun nggak suka begini. Pernah nggak kamu bosan ngerasakan sakit? Pernah nggak kamu protes ma Tuhan kenapa orang lain sehat tapi kamu sakit? Pernah nggak kamu takut mejamin mata saat kamu tidur? Pernah nggak kamu bicara dengan jantung kamu, untuk menghentikan sayatan2 yang menyakitkan di dada itu? Pernah nggak kamu memohon neuron syaraf kamu untuk tetap bergerak?

Karena aku pernah. Dan aku selalu. Tolong, jangan ketawa ya..

Pagi ini, ada yang aneh. Ada yang mengalir dingin dalam pipa2 pembuluh darahku. Nggak, nggak menyumbat kok. Hanya sedikit terasa aneh. Ditengah hiruk pikuk neuron2 syaraf yang sedang bekerja, dingin ini begitu terasa. Aku jadi bertanya-tanya, apa sih yang terjadi didalam sini.

Ada yang mengutuk didalam sini. Ada yang menghentak-hentak untuk mengajakku lari. Sial.. What's going on?? damn.. aku benar2 ingin lari. ingin terbang. ingin pergi. ingin bebas. Tapi mungkin orang2 itu sedang mematikan lampu ya? Buktinya, aku nggak bisa lari. Aku nggak bisa terbang. Aku nggak bisa pergi. Aku nggak bisa bebas. Karena semuanya berkabut dan gelap.

Kenapa hari ini? apa kamu lelah? jawab dong.. aku juga bingung diluar sini... Oke, gini aja.. kita pulang ya? Kita bicara disana.. kamu bilang ya, kamu kenapa.. setidaknya kita cerita2 deh, tentang kamu didalam sana, tentang aku diluar sini. Iya, kita satu kan?

malang hujan lagi ya? duh, tambah dingin aja...
umm... pulang ah.. capek didepan kompie 5 jam. :p hehehe. Ni tempat duduk dah hangus dengan sempurnanya. kekeke. :D

uwaaaahhhhhhhhhhhh.. capekk... blom pulang. blom mandi. blom makan. blom semuanyahh.. hidup riris! kekeke. hiduplaaahh indonesia rayaaa... (wah, knp aku akhir2 ini suka banget ma lagu indonesia raya yak? huahaha, gak mutuu!!) yaelah.. ga pa2 lah.. lagian menyukai lagi kebangsaan sendiri kenapa juga? gpp kan? *wekz* ngeles nih... :P

aku jadi mikir.. ya olloooohhhh.. mo jadi apaaa dunia ini kalo orang2nya seperti riris semuah yak? crowded banget yang pasti. *nyengir* Trus pasti gak bakal ada yang namanya telor asin di dunia ini. Soalnya kalo semua orang kayak riris, pasti semuanya muntah2 tiap nyium baunya -jangankan makan- telor asin. kekeke. Aseliii aku benci banget yang namanya telor asin. Oh, satu lagi ding, jeroan-hati ayam!! *Hooeeekk* Sumpah, pengen muntah aku tiap nyium baunya -apalagi makan- kedua unsur itu. Hohoho. :p~

Wah, untungnya Tuhan ga stupid bin tolol kayak aku *nyengir*, jadinya Dia nyiptain setiap orang tuh beda2, bahkan 0,01 mili-mikron pun beda. Tuhan perfect banget yak? ck..ck..ck.. Hm, jadi inget film Bruce Almighty. (Eh bener gak sih, judulnya itu?) Disana tuh starringnya (aduh, sapa sih tuh, lupa namanya..) dikasih kesempatan jadi Tuhan selama beberapa hari. Dunia bukannya tambah baek, malah tambah kacau. Kekeke, konyol..

duh, ngapain lagi yak? *garuk2 kpala* ni sampe kapan aku ngabisin duit di warnet? Tuh billing tiap menit nambah. Huhuhu. Yaahh.. riris memang seorang dewi keberuntungan bagi setiap warnet di malang. Kekeke. gimana enggak, tiap online minimal ngabisin duit 10 ribu. paling sering 20 ribu. kekeke. Emang riris baek hati, tidak sombong, berbudi luhur, dan peduli sesama. Jadinya tebar2 duit di tiap warnet. *hoeeek.. cuihh* wakakaka...

dah ah.. capek..
zzzZZzzZzzZ

*** is __________@61.5.113.192 * ____________________________
*** using *.undernet.org The Undernet Underworld
*** End of /WHOIS list.

hari ini dia ada disana... um.. pa kabar?

buat kamu.

iya, aku lihat.. disitu ada kamu.. Berdiri dengan pasti. Yang masih hadir saat ini dalam duniaku. kamu juga bagian dari orang2 yang -sangat- berarti buat aku. And what more can i say? Kamu, dan semua yang berarti buat aku ada disini, itu aja udah cukup buat aku. Aku bukan seperti mereka dengan tatanan yang berkelas dan rumit kok. Toh aku nggak ingin menuntut apa2 dari mereka. Karena aku juga nggak ingin dituntut apa2 oleh mereka. Kalaupun aku melakukan sesuatu buat mereka -termasuk kamu-, itu aku lakukan karena memang aku ingin lakukan sesuatu buat mereka. Nggak.. tanpa detensi apapun. Aku hanya ingin, dan selalu ingin belajar memberi. Dan aku tau, kamu mungkin udah tau tentang itu. Ya kan?

Aku.. Aku memang bukan sesuatu yang bisa membuat orang comfort dengan semua yang ada pada aku. Dan kalaupun saat ini aku tetap berdiri disini -tertawa dan menangis tanpa alasan yang jelas- ngga' pa2 kan? Dan saat ini aku bisa apa? Aku hanya ingin mereka disini. Dan ini tentang kamu. Aku hanya ingin kamu disini. Apapun itu, dengan segala tentang kamu. Whatever. Pokoknya kamu. Terserah kamu mo jungkir balik, mo teriak-teriak, mo ketawa-ketawa, mo nangis-nangis, mo nyanyi2, terserah..pokoknya kamu.
Tapi.. sekali lagi.. nggak pa2 kan kalo aku hanya bisa diam begini? Karena aku memang hanya bisa begini. Dan nggak bisa lebih dari ini.
Aku nggak bisa maksa kamu untuk tetap tinggal disini. Karena aku juga nggak mau liat kamu sakit. Dan memang nggak banyak yang mau tetap tinggal disini ;di planet ini; setelah mereka tau bahwa aku nggak bisa memberikan lebih dari ini buat mereka. Aku paham itu. Toh aku tetap tersenyum buat mereka. Buat kamu. Buat orang2 yang sangat-dan memang amat sangat- berarti dalam hidupku.

Aku memang pernah diam. tapi itu juga bukan kenapa2 aku diam. Aku nggak tau kenapa aku diam. sekali lagi, semua ini tanpa alasan yang jelas. Dan aku memang nggak butuh alasan dan segala tetek bengek tentang mengapa dan bagaimana itu terjadi. Aku hanya seperti terhenyak sesaat. Aku hanya seperti kehilangan oksigen. Menggapai gapai udara dalam diamku. ...Dan aku..bisa bernafas lagi...

Lagi.. sekali lagi.. aku nggak maksa kamu untuk tetap tinggal disini. Aku nggak ingin lihat kamu sakit. Karena aku toh hanya bisa seperti ini, nggak lebih dari ini.

udahlah.. bukan hanya kamu saja.. aku pun masih tetap seperti aku kok. Nggak ada yang akan berubah. Aku janji itu. Dan aku..sampai saat ini, masih disini.

Still me