...Blueberry...

Biru. Jernih. Aromanya enak.

Masuk kamar. Kunci rapat2. Puter kaset P.O.D kenceng2. Buka Laptop. Dan menikmati rasa baru di lidah ini. Menari2. Tertawa2. Nangis2. Sendiri.

The second beer..

Karena semuanya udah semakin memudar perlahan..
Semuanya sudah mati. Kering. Membusuk. Hancur. Dan hilang..
Kamu, kamu, dan kamu.. semuanya dah mati! Membusuk didalem sini! Menari2 bersama minuman hangat itu. Dan biar saja semuanya larut perlahan.. Karena aku sendiri pun sudah mulai jatuh..

*sigh*
Sebenernya aku pun nggak ingin begini. Aku ingin tetap tertawa semampu aku. Tapi semalam, tertawa adalah hal yang paling berat yang bisa aku lakukan. Aku bener2 nggak pengen seperti ini! Tapi siapa yang akan peduli?? Nggak ada. Ya sudahlah. Toh mereka tetap saja sibuk dengan dunianya masing2. It's okay, girl.. Kamu masih bernafas, inget itu!

Dan setan2 itu mengajakku ke dunia mereka sekali lagi..

Aku pengen pergi ke tempat itu. Setidaknya temani aku dalam diam. Aku hanya ingin sendiri. Tapi memang dunia sudah semakin penuh sesak. Sehingga tempat buat diam sendiri pun sudah tak tersedia lagi.

Aku pun mulai menari bersama setan2 laknat itu..

PS: Sit, thanks buat oleh2nya. :) Kapan2 kalo Jogja, aku nitip lagi ya? ;)