fear..

Aku, kamu, kita...

Apa yang tengah terjadi diantara kita? Apakah kamu bisa menjelaskan ini semua? Aku hanya berusaha memperjuangkan kamu, aku, kita. Aku berhenti putus asa karena kamu. Aku berhenti mudah menyerah karena kamu. Aku berhenti melihat kesempurnaan karena kamu. Aku belajar mencintai apa adanya karena kamu. Aku belajar mengerti karena kamu. Aku belajar mengalah karena kamu. Aku belajar memahami karena kamu. Aku belajar arti memberi karena kamu. Aku belajar berharap karena kamu. Aku belajar menggunakan rasa karena kamu. Aku melakukan ini semua, karena orang itu adalah KAMU..

Demi Tuhan, aku pun tak habis pikir, apa yang sebenarnya tengah terjadi pada diriku? Aku melakukan banyak hal yang sebelumnya tak pernah kulakukan. Aku merubah banyak hal. Aku membalikkan diriku sendiri 180 derajat. Dan semua itu karena kamu.. Because i love you.. Karena aku sayang kamu.. Dan karena aku telah memilihmu..
Tapi pada saat aku telah memutuskan untuk memilihmu, kenapa justru kamu lah yang membuatku tersentak ragu dan takut?

Aku..
Aku merasa bahwa tak ada cukup keinginan dari dalam dirimu untuk memperjuangkan hubungan ini. Sekarang aku justru melihat keraguanmu untuk menjalani hubungan ini.. Semua yang kurasakan dari dirimu sekarang begitu berbeda dengan yang kurasakan dulu. Dulu aku merasakan letupan indah yang begitu hangat dan kuat dari dalam dirimu. Tetapi sekarang.. mengapa kurasakan letupan itu semakin lemah dan meredup? Where's your faith? Apakah itu hanya rasaku saja? ...

Semua ini begitu menyesakkan dadaku. Aku takut. Aku membutuhkan hitungan tahun untuk bisa meyakinkan diriku hingga menjadi seperti saat ini. Tapi disaat aku telah memutuskan untuk memilihmu, mengapa justru kamu lah yang kurasakan mundur perlahan?

Apa kamu lelah? Apa kamu lelah memperjuangkan aku, kamu, ..kita..? Apa kamu ingin berhenti sampai disini? Apa kamu ingin mundur? Apa kamu ingin pergi? Jika benar demikian, kumohon.. tolong beritahu aku. Selagi aku belum terbang terlalu tinggi. Setidaknya, jika aku harus jatuh, aku tak akan hancur seperti butiran debu. Aku tau sekecil apapun, itu akan menyakitkan. Tapi setidaknya aku ingin punya sisa kekuatan untuk berdiri lagi. Aku akan benar-benar meluruh jika aku telah terlalu tinggi terbang. Jadi kumohon, tolong beritahu aku jika kamu memang benar-benar telah lelah. Tolong beritahu aku jika kamu ingin mundur dan terhenti. Tolong beritahu aku jika rasa itu telah memudar. Agar aku dapat segera jatuh dari tempat yang belum terlalu tinggi ini..

Semoga saja ini hanya ketakutanku saja..
Semoga.