met pagi dunia...

Hey, liat nggak? Ada planet yang kayaknya perlahan2 kehabisan Oksigen deh. It seems somethin' abstract has taken them away, meski ada yang bilang memang seharusnya begitu. Aku nyoba untuk menyimak dengan cermat, walopun aku tetep aja nggak ngerti. Even for 1 last movement. Mereka semua benar2 kumpulan pion yang terdikte untuk A, karena B, dan selalu C. Hebat nggak sih? Mo jadi apa planet itu? Even nyari nafas aja susahnya minta ampun.

Padahal ini hanya sebuah roh dan jiwa sederhana yang juga ingin hidup. Nggak ada yang istimewa. Seperti kain polos yang juga merasa takut dengan kegelapan. Yang juga bisa tertawa terbahak-bahak seperti anak kecil. yang juga bisa menangis terisak-isak tanpa alasan yang jelas. Nah, nggak ada yang istimewa kan?

Aku ingin membangunkan mereka2 yang tertidur itu. Aku ingin mengajak mereka bernyanyi..dan menari berputar-putar.. tapi kenapa mereka tetap tertidur? bahkan satu persatu jiwa mereka mulai pergi meninggalkan planet ini. mau kemana? Ada apa disana? Aku ingin menahan mereka untuk tetap disini. Tapi aku tampak seperti gadis kumuh dengan boneka usangnya, yang hanya bisa menatap hilangnya jiwa2 itu dengan penuh tanda tanya.

Perlahan aku mulai bermain dengan bunga. Aku mulai menari dengan angin. Aku mulai menangis dengan sungai. Aku mulai tertawa dengan bintang. Dan aku mulai berbicara dengan semuanya..
..........
"Kemari.. jangan pergi. Tetap didekatku ya.. Tetap peluk aku ya.. jangan pergi seperti mereka.. Tetap disini ya..."
..........
Mereka semua membisu. Tapi aku tau, angin itu meniup bunga2 untuk mengangguk padaku. Air itu mengalir lincah di sungai menari bersamaku. Dan bintang itu berkelap-kelip memberikan senyumannya buatku.

Dan aku tersenyum... kembali pada tidurku yang panjang... Memimpikan nyanyian indah dari mereka. Memimpikan pelukan hangat dari mereka. Memimpikan surga yang tanpa batas...